Mengenal Ainur Rohmah, Wisudawati Terbaik di UNZAH Genggong

KRAKSAAN,- Universitas Islam Zainul Hasan (UNZAH) Genggong kembali menggelar wisuda sarjana ke XXVIII di halaman kampus, Jl. Panglima Sudirman No. 360 Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Kamis (16/12/2021).

Para wisudawan yng berjumlah 539 orang, tidak hanya dari UNZAH saja, melainkan gabungan dengan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) dan Program profesi 1 tahun (I- Tech) Zainul Hasan Genggong Probolinggo.

Dalam wisuda program sarjana itu, ditetapkan beberapa mahasiswa lulusan terbaik dengan nilai cumlaude. Salah satunya adalah Ainur Rohmah, mahasiswi PBA (Pendidikan Bahasa Arab) Fakultas Tarbiyah UNZAH Genggong.

Ainur Rohmah merupakan putra dari pasangan Khalili Syibaweh dan Ibu Yusallimi. Ia merupakan anak pertama dari dua bersaudara, asal Desa Banyuanyar Tengah Kecamatan Banyuanyar Kabupaten Probolinggo.

Sehari-hari, Ainur Rohmah menjadi tenaga pendidik di MTs Fatahillah Desa Sumberkerang. Siapa sangka dibalik kesuksesannya sebagai tenaga pendidik, ia ternyata mampu menorehkan hasil terbaik di bangku kuliah.

Tak heran jika Ainur Rohmah menjadi mahasiswa terbaik. Sebab ia tergolong mahasiswi paling rajin di kelasnya, bahkan ketika mengumpulkan tugas ia tak pernah telat.

“Dia juga pernah aktif di organisasi. Salah satunya pernah menjadi sekretaris Himpunan Mahasiswa program studi (HMPS) Pendidikan Bahasa Arab (PBA) tahun periode 2019-2020,” terang rekan Ainur Rohmah, Nayla Sakinah.

Ainur Rohmah mengatakan, salah satu motivasinya hingga mampu menyabet predikat mahasiswi terbaik adalah berkat kedua orang tua dan dosen-dosen yang selalu memotivasi dan membimbingnya.

“Apalagi Ustad Zainullah, beliau adalah dosen favorit saya. Beliau juga yang telah membimbing skripsi saya hingga sampai pada titik ini” Kata Ainur.

Ia menyebut, “Mahasiswa hari ini harus out of the box. Kita harus berani keluar dari zona nyaman, jarena jika kita sudah terperangkap, otomatis kita tidak akan bisa menyelami dunia baru” ujarnya.

Baca Juga  Dua Anak Meninggal, Depresi, Nenek Tewas Gantung Diri

Ia berharap, capaiannya ini dapat memberikan motivasi kepada mahasiswa yang lain, agar prestasi terbaik dapat diraih selama belajar di perguruan tinggi

“Kuliah bukan hanya tempat kamu bermain dan menambah relasi sesama teman, melainkan kuliah adalah tempatmu berproses, meng-upgrade diri, dan menempa diri dengan ilmu, pengetahuan dan pengalaman,” pungkas dara kelahiran 30 Juli 1998 ini. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: A. Zainullah FT

Baca Juga

Kelayapan di Warkop, 27 Pelajar di Kota Pasuruan Digulung Satpol PP

Pasuruan,- Puluhan pelajar terjaring razia Satuan Polisi (Satpol PP) Kota Pasuruan, Senin (29/1/2024) pagi. Para …