Polisi Sebut Komplotan Curanmor di Kraksaan Punya Informan

KRAKSAAN,- Salah satu penyebab maraknya aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah Kota Kraksaan karena kurangnya kewaspadaan atau kelalaian dari para korban. Sehingga dengan adanya kesempatan tersebut oleh para pelaku tidak disia-siakan.

Kapolsek Kraksaan Kompol Sujianto mengatakan, dari beberapa laporan korban curanmor sendiri, dari pengembangan setelah dirinya melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) memang kelalaian menjadi penyebab. Entah kendaraan diparkir sembarangan atau tanpa penjagaan.

“Dari beberapa laporan yang saya terima dari para korban akhir-akhir ini saya sendiri langsung olah TKP. Ternyata faktor hilangnya itu lebih dominan dari korban sendiri yang memberikan pelaku ruang gerak cukup dan kesempatan,” kata Sujianto, Rabu (26/1/2022).

Sementara untuk pencurian enam motor dalam kurun waktu hanya enam hari, Sujianto mengatakan, sudah mengumpulkan keterangan dari berbagai saksi. Dugaan sementara, para pelaku selain sudah lama memantau medan juga memiliki informan.

Sebab, kata Sujianto, kejadian di Desa Bulu kemarin pagi, terdapat warga mengetahui para pelaku sekitar pukul 3.00 WIB sebanyak tiga orang sedang memantau situasi di lokasi. Otomatis, para pelaku beraksi berkomplotan atau lebih dari tiga orang.

“Kalau pelakunya memang dugaan sementara itu dari luar daerah yang sudah lama menetap di Kota Kraksaan untuk memantau. Kemungkinan besarnya para pelaku ini menerima orang dalam yang mengetahui titik strategis di sekitar sini,” ungkap pria asal Situbondo ini.

Oleh karena itu, sambung Sujianto, antisipasi awal untuk mempersempit ruang gerik para pelaku selain berkoordinasi dengan pihak Polres Probolinggo, juga menambah jam patroli yang biasanya dilakukan sejak sore hari hingga pukul 00.00 WIB kini harus sampai pukul 4.00 WIB.

“Sementara ini kami tambahkan jam patroli saja sambil lalu mengembangkan kasus ini. Karena memang dari seluruh curanmor belakangan ini kejadiannya antara pukul 03.00-04.00 WIB. Untuk pencegahan, kami juga harap kerjasamanya masyarakat,” tutur mantan Kapolsek Leces ini.

Baca Juga  Motor Siswi SMK Raib saat 'Nyantai' di SL Park Kraksaan

Sekadar informasi, Selasa (25/1/2022) kemarin pagi sebanyak empat sepeda motor matik raib dalam waktu singkat di dua titik berbeda. Yaitu di Desa Bulu dan Desa Kandangjati, Kecamatan Kraksaan. Sebelumnya tepatnya Jumat (21/1/2022) di waktu yang sama, dua motor raib di Desa Bulu. (*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Baca Juga

Butuh Uang untuk Hadiri Pernikahan di Jakarta, Pemuda di Lumajang Nekad Curi Motor

Lumajang,- Pemuda di Lumajang dengan inisial V (21), nekad mencuri motor dengan dalih untuk biaya …