Ratusan warga Desa Cangkring, Kecamatan Jenggawah, melurug kantor Pemkab Jember, Senin (02/10/2017).

DD Diselewengkan, Ratusan Warga Lurug Pemkab Jember

JEMBER-PANTURA7.com, Ratusan warga Desa Cangkring, Kecamatan Jenggawah, melurug kantor Pemerintah Kabupaten Jember, di jalan raya PB. Sudirman, Senin (2/10/2017) siang.

Warga protes karena mereka merasa dicurangi atas dugaan penyelewengan dana desa (DD), senilai Rp 600 juta lebih, yang ditengarai dilakukan oleh oknum perangkat desa setempat.

Berdasarkan keterangan Ketua BPD Jenggawah, Mardiono, kasus tersebut sebenarnya telah dilaporkan oleh perwakilan warga sejak tahun 2016 lalu, baik melalui Inspektorat Pemkab, Kejaksaan maupun Kepolisian. Namun, seluruh laporan tidak ada tindak lanjut.

“Oleh karenanya, kami menuntut perangkat desa dan pihak-pihak yang ikut menyelewengkan DD dipidanakan. Ini kan buat pembangunan infrastruktur desa, bukan untuk kepetingan pribadi,” ujar Mardiono.

Dana sebesar Rp 645 juta, menurut Mardiono, tidak sampai 10%  yang direalisasikan, sisanya tak jelas peruntukannya. Oleh karenanya, ia dan warga meminta Pemkab Jember segera turun, guna mengaudit dan mengevaluasi kinerja pemerintah desa Jenggawah.

“Kita juga ingin camat Jenggawah untuk diganti, karena kurang peduli dengan warga dan penyimpangan-penyimpangan dana desa,” teriak Mardiono dalam orasinya.

Sementara itu, Wakil Bupati Jember, Muqiet arif saat menemui massa berjanji aka segera melakukan tindakan lebih lanjut terkait permasalahan DD di desa Cangkring. “Kami segera berkoordinasi dengan inspektorat untuk membuat keputusan tersebut,” pungkasnya. (fly/ela).

Baca Juga  HATI Tegaskan Absen Debat Publik Sesi II di Surabaya

Baca Juga

Pj Bupati Probolinggo: Belum Ada Laporan ASN Bermedsos Politik

Probolinggo – Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menggunakan media sosial (medsos) menjadi salah satu …