Menparekraf Sandiaga Uno bertemu puluhan pelaku UMKM dam pelaku ekonomi kreatif.

Bertemu UMKM di Probolinggo, Menparekraf Siap Kolaborasi Buat Even

Probolinggo – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno, Sabtu pagi (12/08/23) berkunjung ke Kota Probolinggo untuk bertemu sejumlah UMKM. Menparekraf siap berkolaborasi dengan UMKM dan pemuda melalui sebuah even.

Salah satu agenda Menparekaf ke Kota Probolinggo bertemu puluhan UMKM dan pelaku ekonomi kreatif di Gedung Graha Ahmad Dahlan, di Jalan Soekarno Hatta, pukul 09.00 WIB. Sandi, panggilan akrab Sandiaga Salahuddin Uno sempat berbincang dengan Jaka, pemilik “Ruang Arka”, juga pelaku ekonomi kreatif.

Jaka mengaku, Ruang Arka yang ia buat sebelumnya telah menggelar berbagai even hingga pameran di Kota Probolinggo. Namun untuk lebih mengenalkan produk Ruang Arka, ia meminta di Kota Probolinggo lebih diperbanyak even atau pameran.

“Saya berharap Pemkot Probolinggo lebih sering lagi menggelar even atau pameran yang juga melibatkan kita, serta pelaku ekonomi kreatif lainnya. Sehingga dengan kolaborasi yang dibangun dengan even atau pameran, kita dapat lebih mengenalkan produk kita,” ujarnya.

Menanggapi hal ini, Sandi kemudian meminta Asisten Administrasi Umum Kota Probolinggo, Redno Fadjar Winarti dan Kabid Destinasi Disbudpar Provinsi Jatim, Susiati untuk menggelar even dan pameran di Kota Probolinggo.

“Saya meminta kepada Ibu Asisten dan Ibu Kabid untuk membuat empat even di akhir tahun di Kota Probolinggo. Jadi tiap bulan harus ada even. Untuk pembagiannya, dua even digelar oleh Pemkot Probolinggo, satu even digelar oleh Provinsi Jatim dan satu even digelar oleh Kemenparekraf, sanggup ya,” ujar Menparekraf.

Selain itu Menparekraf juga mendorong adanya kolaborasi yang lebih masif dengan pelaku ekonomi kreatif anak-anak muda. Selain produk sudah ada, serta ruang medianya sudah ada, sehingga dengan kolaborasi ini dapat membuka peluang usaha dan lapangan kerja, karena target pemerintah membuka 4,4 juta lapangan.

Baca Juga  Puskesmas Wonoasih jadi Rumah Karantina, Pasien Rawat Inap dialihkan

Untuk lebih mengenalkan produknya, pelaku UMKM Kota Probolinggo juga perlu adanya pelatihan bahasa Inggris yang dikemas lebih menarik dan kekinian sehingga produk yang dijual lebih banyak peminat.

“Saya berpesan kepada UMKM Kota Probolinggo untuk terus berinovasi, adaptasi serta kolaborasi sehingga UMKM ini menjadi tulang punggung ekonomi negara,” imbuhnya.

Sebelumnya, Sabtu pagi pukul 06.00 WIB, Menparekraf berolahraga bersama warga Kota Probolinggo di Alun-alun. Ia juga meninjau stan UMKM yang berjualan.

Selain itu, Sandi juga menyerahkan bantuan berupa freezer, vacum press, kamera DSLR, dan kamera poket kepada beberapa pemilik UMKM, untuk menunjang berkembangnya produk UMKM. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Baca Juga

TPID Kota Probolinggo Buka Warung Sembako, Harga tak Menguras Kantong

Probolinggo,- Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (DKUMP), …