Ilustrasi bencana tsunami.

Lumajang Rawan Bencana Alam, Destana Diminta ‘Naik Kelas’

Lumajang,- Desa Selok Anyar, Kecamatan Pasirian, merupakan salah satu wilayah di Kabupaten Lumajang, yang berpotensi terimbas dampak bencana alam. Sebab wilayah itu berbatasan langsung dengan laut selatan.

Salah satu bencana yang mengancam adalah Tsunami. Untuk memperkuat mitigasi bencana di Desa Selok Anyar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang telah membentuk Desa Tangguh Bencana (Destana) sejak tahun 2020 lalu.

Para anggota Desatana terdiri dari warga setempat, perangkat desa dan relawan lainnya. Mereka mendapatkan pelatihan khusus terkait penanganan bencana di tingkat desa.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kabupaten Lumajang, Wawan Hadi mengatakan, Destana dibentuk dengan tujuan agar masyarakat di desa lebih siap dan dapat menanggulangi bencana di desanya sebelum Tim BPBD datang.

“Anggotanya adalah warga masyarakat desa tersebut. Bisa dari perangkat desa, karang taruna, PKK dan siapapun warga desa yang peduli. Mereka dilatih membuat peta bencana, melakukan pertolongan awal saat tim dari kabupaten belum tiba di lokasi,” kata Wawan, Selasa (20/6/2023).

Menurutnya, saat ini Destana Selok Anyar sudah dalam kategori Destana Pratama. Oleh karena itu, ia berharap ada peningkatan kelas, sehingga Destana Selok Anyar bisa membantu masyarakat untuk lebih sadar dan tanggap terhadap bencana, hingga tingkat keluarga.

“Harapannya ada peningkatan dari peringkat Destana Pratama naik menjadi Destana Madya atau Destana Utama. Nanti juga ada Keluarga Tangguh Bencana,” harapnya.(*)

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainul Hasan R

Baca Juga  Lupa Matikan Kompor, 2 Rumah di Sukorejo Pasuruan Hangus Terbakar

Baca Juga

Bulan Ramadan, Jam Kerja ASN Pemkab Probolinggo Dipangkas

Probolinggo,- Selama Ramadan, Pemerintah Kabupaten Probolinggo memangkas jam kerja bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN)-nya. …