SPBU Mastrip Dituduh Curang, Ini Penjelasannya

KEDOPOK-PANTURA7.com, Beredar unggahan melalui media sosial (medsos) yang menuduh terjadinya kecurangan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) Jalan Mastrip, Kota Probolinggo. Sisi lain, pengelola SBPU Mastrip membantah telah melakukan kecurangan.

Postingan tersebut diunggah pertama kali oleh akun WA yang kemudian di-share oleh akun yang bernama @Cinta Suci di grup FB Info Lantas Probolinggo, Rabu malam (24/6/2020).

Kalimat yang dipostingnya berbunyi,” Hati-hati kalau ngisi bensin di Jl. Mastrip pekerjanya curang, aku ngisi 10 aku liat meterannya cuma 7 ribu, bukan cuma 1x bahkan sudah berkali, terpaksa tak marahin , tak ancam mau tak laporin biar kapok,” demikian unggahannya di Facebook.

Sementara itu secara terpisah pengawas SPBU Mastrip, Wahyudi menepis tuduhan orang tak dikenal tersebut.

Pihaknya masih belum menerima aduan dari warga yang membeli bahan bakar terkait pelayanan yang kurang baik atau bahkan seperti kecurangan yang dituduhkan dilakukan oleh karyawan kami.

“Tidak ada aduan, kalau memang terjadi langsung laporan ke kami, pengawas stand by di lokasi 24 jam, tidak usah posting-posting begitu. Tidak hanya itu, bahkan kalau bos kami mendengar aduan pasti akan diberikan sanksi peringatan bahkan sampai pemberhentian,” katanya.

Wahyudi menambahkan, kalau sampai ada laporan kecurangan, karyawan yang bertugas bisa diberhentikan. “Tetapi ini kan tidak ada pelaporan,” tandasnya.

Sampai hari ini Bahan Bakar minyak (BBM) harganya tetap normal. Harga BBM premium Rp6.450, sedangkan pertalite Rp7.650 per liter. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Baca Juga  Plt Direktur RSUD Covid-19, Rumah Sakit Tetap Buka

Baca Juga

Bulan Ramadan, Jam Kerja ASN Pemkab Probolinggo Dipangkas

Probolinggo,- Selama Ramadan, Pemerintah Kabupaten Probolinggo memangkas jam kerja bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN)-nya. …