Efek Sistem Zonasi, Jadwal Berangkat Haji Berubah 

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Sebanyak 155 Calon Jemaah Haji (CJH) Kota Probolinggo yang sedianya berangkat pada 9 Juli nanti ternyata mengalami perubahan jadwal. Karena sistem zonasi dan tambahan kuota 10 ribu CJH, jadwal pemberangkatan dimajukan sehari.

Hal itu disampaikan Kasi Pelayanan Haji dan Umrah Kemenag Kota Probolinggo Haris Hikmawan pada Minggu (30/6) pagi. Atas keputusan Kemenag RI semua jadwal pemberangkatan tak hanya di Kota Probolinggo tapi seluruh kota juga mengalami perubahan jadwal.

“Jika sebelumnya berangkat tanggal 9 Juli. Jadi dimajukan pada 8 Juli. Hal ini karena sistem zonasi oleh Kemenag RI dan jatah tambahan kuota jamaah sebanyak 10 ribu,” ucap Haris lewat sambungan selular.

Nantinya Kota Probolinggo terdaftar pada Embarkasi Surabaya dengan Kloter 9. Dimana bergabung dengan CJH dari Magetan, Trenggalek, Pamekasan , Bangkalan dan Surabaya.

“Terhadap perubahan jadwal tersebut, kami akan mengatur jadwal lagi dengan Pemkot Probolinggo. Pasalnya sesuai rencana jamaah akan dilepas oleh Walikota Probolinggo,” tandasnya.

Diketahui total CJH yang bakal berangkat pada 9 Juli nanti sebanyak 155 orang. Dengan rincian 70 CJH laki-laki dan 85 CJH perempuan.

Awalnya jumlah CJH sebanyak 165 orang. Namun sembilan di antaranya mutasi keluar daerah dan seorang tertunda keberangkatannya karena sakit. (*)

 

Penulis : Rahmad Soleh
Editor : Ikhsan Mahmudi

Baca Juga  Ada Forum Keserasian Sosial di Genggong

Baca Juga

Demi Hadiri Haul Kiai Hasan Genggong, Pemuda ini Rela Jalan Kaki Puluhan Kilometer

Probolinggo,- Pesantren Zainul Hasan (PZH) Gengggong Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, menggelar haul KH. Muhammad Hasan Genggong …