Pertama Kali, Ribuan Bendera Merah Putih Tertancap di Kaldera Bromo

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Ribuan warga suku Tengger menancapkan ribuan bendera merah putih, di area Kaldera lautan pasir Gunung Bromo, Kabupaten Probolinggo, Selasa (14/8/2018). Penancapan bendera dilakukan untuk merayakan Hari Pramuka sekaligus menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-73.

Ribuan bendera merah putih bersumber dari swadaya warga, yang menyumbangkan bendera untuk ditancapkan di kaldera Bromo. Selain bendera berukuran kecil dan sedang, terdapat bendera raksasa berukuran 100 x 50 yang dibentangkan oleh anggota Polres Probolinggo.

Prosesi penancapan bendera diawali dengan apel besar Hari Pramuka yang jatuh setiap 14 Agustus oleh Kwarcab Pramuka Kabupaten Probolinggo. Apel besar ini, diikuti oleh Forkopimda, Polri, TNI dan warga sekitar. Setelahnya, pasukan berkuda tengger mengarak bendera untuk ditancapkan.

Ribuan bendera merah putih ditancapkan di lautan pasir Gunung Bromo, Selasa (14/8/2018).

Camat Sukapura, Yulius Christian mengatakan, terdapat sedikitnya 2018 bendera yang ditancapkan pada patok lautan pasir. Penancapan ini, selain merayaka nn Hari Pramuka, juga untuk menyambut HUT RI, 17 Agustus 2018.

“Ribuan bendera ini merupakan sumbangsih warga, yang secara sukarela menyumbangkan bendera untuk ditancapkan di kaldera Bromo. Ini contoh bahwa warga sini, selain semangat nasionalismenya tinggi juga guyub rukun,” papar Yulius.

Bagi masyarakat tengger, penancapan ribuan bendera di lautan pasir mengawali tonggak bersejarah dalam rangkaian HUT RI. Mereka mengenakan pakaian adat khas tengger dilengkapi jarik untuk pria dan  kebaya kombinasi jarik untuk wanita.

“Ini sejarah bagi kami, baru pertama kali ada penancapan ribuan bendera di lautan pasir. Mudah-mudahan, dengan kegiatan ini kami bisa menapaki perjuanan lelehur dan para pahlawan yang telah berjuang untuk  anak cucunya,” bangga Misnali, warga setempat. (*)

 

Penulis : Mohamad Rochim

Editor : Efendi Muhammad

Baca Juga  Dibantu Australia, Perbaikan Akses ke Bromo Mulai Maret

Baca Juga

TWSL Masih Jadi Wisata Favorit Libur Lebaran di Probolinggo

Probolinggo,- Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo masih menjadi tempat favorit warga pada libur …