Soal Kesulitan Warga Dapatkan Elpiji, Ini Solusi Pemkab Probolinggo

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Informasi seputar kekosongan gas elpiji 3 kg di sejumlah toko di wilayah Kabupaten Probolinggo, mendapat respon dari pemerintah setempat. Pemkab Probolinggo menyebut bahwa kondisi itu disebabkan oleh keterlambatan distribusi dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE).

Kepala Bagian Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Pemkab Probolinggo, Santoso mengungkapkan, gas elpiji di Kabupaten Probolinggo tidak langka sebab terjadi tidak menyeluruh melainkan hanya disejumlah daerah. Sedangkan ditempat lain, masyarakat masih bbisa menikmati elpiji bersubsidi itu.

“Tidak ada kelangkaan, hanya ada keterlambatan distribusi yang disebabkan armada truk masih antre mengisi di masing-masing SPBE,” kata Santoso, Selasa (19/6/2018) via sambungan seluler.

Pihaknya, menurut Santoso, sudah mendorong agar kesulitan masyarakat unutk mendapatkan elpiji segera teratasi. Caranya, dengan mendorong percepatan pengisian tabung dengan gas elpiji di 3 SPBE yang melayani wilayah Kabupaten Probolinggo, sehingga pendistribusian ke masyarakat bisa lebih cepat.

“Pengisian gas itu kan gak bisa sembarangan tetapi perlu ketelitian dan kehati-hatian, sementara penggunaannya di masyarakat cukup cepat. Mengingat saat ini warga Probolinggo masih merayakan Hari Raya Idul Fitri. Dimana mereka memasak makanan untuk menjamu tamu,” tandas Santoso.

Hasil pendataan Bagian Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Pemkab Probolinggo, saat ini konsumsi elpiji 3 kg di Kabupaten Probolinggo sekitar 90 ton per hari. Kebutuhan itu dipasok dari 3 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE) yang berada di Desa Banyeman, Kecamatan Tongas; Desa Jorongan, Kecamatan Leces; dan Desa Bulang, Kecamatan Gending.

Diberitakan sebelumnya, sebagian masyarakat Kabupaten mengalami kesulitan mendapatkan elpiji bersubsidi 3 kg atau elpiji melon selama sepekan terakhir. Jikapun ada, harganya di toko melambung hingga mencapai Rp 25 ribu rupiah per tabung. Padahal harga normal hanya sekitar Rp 17 ribu per tabung. (*)

Baca Juga  Daging Ayam Melonjak, Tim Satgas Pangan Sidak

 

Penulis : Mohamad Rochim

Editor : Efendi Muhammad

 

Baca Juga

Susul Bawang Merah, Harga Cabai Rawit dan Cabai Besar Juga Naik

Probolinggo,- Selain bawang merah yang harganya naik, dua komoditas dapur cabai rawit dan cabai besar …