Karcis wisata Pantai Bentar disorot netizen karena dikelola oleh Satkorcab Banser. (Foto : akun FB Probolinggo)

Karcis Parkir Wisata Pantai Bentar Disorot Netizen, Ini Penyebabnya

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Pengelolaan parkir wisata Pantai Bentar di Desa Curah Sawo, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, menuai pro kontra dari netizen. Penyebabnya, pengelolaan jasa parkir di wisata pantai itu dikelola oleh Satkorcab Banser Kabupaten Probolinggo.

Polemik diawali oleh postingan sobekan karcis di facebook dengan akun bernama Probolinggo. Selain mengunggah sobekan karcis, postingan yang unggah Sabtu (11/11/2017) sekitar pukul 12.31 itu, juga disertai caption berikut :

“Karcis parkir wisata pantai bentar seharga Rp 5000, harga yang masuk akal untuk parkir di sebuah tempat wisata.

Lokasi parkirnya juga luas dan nyaman, beberapa pohon peneduh juga mulai tumbuh di beberapa bagian lokasi parkir ini.

Bagaimana menurut para tretan disini ?”

Tak lama berselang, postingan ini menimbulkan respon beragam. Sebagian menanggapi positif sedangkan beberapa komentar lain, justru mencibir. Berkut beberapa tanggapan netizen terkait pengelolaan parkit wisata Pantia Bentar oleh Satkorcab Banser Kabupaten Probolinggo ;

Tito Mei Bangkit Nugroho ‘Gak masuk akal, retribusi parkir harusnya masuk pajak daerah melalui dispenda, undang undangnya jelas ada. Lhaiki banser iki lapoo?’

Masud Jaya Jaya ‘Banser lagi…banser lagi…g dimn” banser tu kerjaanny bisa apa se…sampe” pemkabny takut sama banser….apa krn bupatiny dr NASDEM’.

Hedy Prasetyo ‘Mungkin operatornya parkir banser, paling ada sistem bagi hasil antara pemkab sama banser supaya sama2 untung….’.

Koko Dwi Handaka ‘Semoga menambah pendapatan kabupaten Probolinggo melalui pajak parkir’

Istiyawan Hartadi  ‘Tarifnya wajar…. yang nggak wajar koq bukan Dispenda yg menerbitkan karcisnya ? Lha retribusinya masuk ke kas siapa ? #GAGALPAHAM’.

Isni Wahyudi  ‘Beberapa kejanggalan. Pantai diurus Banser atau hanya parkir (tepatnya sewa lapak, karena hilang dan rusak ditanggung pengunjung), karcis sangat sederhana dan mudah dipalsu (meskipun ada nomer seri), tanpa logo atau stempel dirpenda dan pimpinan cabang Banser yang membawahi satkor’.

Robey Reza Rey FirmanSyah ‘Kok banser ? Jd kayak hercules atau jhon key di jakarta. Banser kok ngurus parkir ?’.

Her Ika ‘koq ora karuan yo banser jaman now malah koyok preman pasar ae!!!!’.

Putra Tunggal ‘Trs gunax kita byar uang parkir klo prpnjang pajak stnk buat apa,’.

Khoiriyah ‘Kalau aturan hukum dan ada perdanya gak masalah,’.

Sejauh ini, belum ada respon resmi dari Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Probolinggo dan Satkorcab Banser Kabupaten Probolinggo, terkait kehebohan ini. (em/arf).

Baca Juga  Sumber Sentong Disulap Jadi Wisata Pancing

Baca Juga

TWSL Masih Jadi Wisata Favorit Libur Lebaran di Probolinggo

Probolinggo,- Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo masih menjadi tempat favorit warga pada libur …