Tergerus Air Luapan Sungai, Plengsengan Jebol

Besuk,- Sebuah plengsengan pinggir sungai di Desa Sindetlami, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, jebol. Plengsengan yang berada di perbatasan Desa Sindetlami dengan Desa Glagah, Kecamatan Pakuniran, itu jebol lantaran tergerus air sungai yang meluap.

Informasi yang dihimpun PANTURA7.com, plengsengan yang ambrol tersebut selebar sekira 3 meter dengan kedalaman sekira 4 meter.

Warga Desa Sindetlami, Suharti Ningsih mengatakan, plengsengan ambrol pada Rabu (2/3/22) sekitar pukul 16.13 Wib. Sebabnya, plengsengan tidak mampu menahan air yang meluap sehingga akhirnya tergerus dan jebol.

“Kejadian seperti ini juga terjadi tahun lalu, tapinlebih parah yang sekarang. Tahun lalu hanya berlubang sekitar 2 meter saja,” kata Suharti, Kamis (3/3/22).

Awalnya, plengsengan ambrol dengan lebar tidak sampai 1 meter. “Namun lantaran terus-terusan tergerus air membuat lubang plengsengan kian membesar,” Suharti menjelaskan.

Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Tugas Pengelolaan Jalan Sumber Daya Air (UPT PJSD) Ahmad Mulyono mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk melakukan penanganan darurat.

Ia juga menjelaskan bahwa lada bulan Juli 2022 nanti, pihaknya akan melakukan normalisasi sungai yang membelah Desa Sindetlami hingga ke perbatasan Desa Glagah.

“Penanganan darurat yang kami lakukan yaitu pemasangan Sand Bag (karung pasir) karena ini masih merupakan penanganan awal,” ujarnya dia. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Albafillah

Baca Juga  Kinerja 'Lelet', Dewan Panggil Sejumlah Kepala Satker Pemkab Probolinggo

Baca Juga

Truk Bermuatan Pampers di Lumajang Jatuh ke Jurang

Lumajang,- Diduga sopir mengantuk, truk bermuatan pampers terjun ke jurang sedalaman 10 meter di Jalan …