Rumah Perangkat Desa Dibobol Maling, Motor PCX Amblas

BESUK,- Rumah Idris Susanto (35), perangkat Desa Kecik, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo dibobol pencuri, Selasa (9/11/2021) pagi. Komplotan maling beranggota lebih dari seorang membawa kabur sebuah motor Honda PCX.

Informasi yang diperoleh, pencurian sepeda motor warna putih dengan nopol N-3293-QA itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 03.00 dini hari. Tetapi pemilik rumah baru mengetahui kalau rumahnya dibobol pencuri pada sekitar pukul 04.30.

Ditemui di rumahnya, Idris mengatakan, yang pertama kali mengetahui rumah dibobol pencuri adalah ibunya. Saat itu sang ibu ke kamar mandi, terlihat pintu rumah terbuka lebar. Awalnya, ibunya mengira dirinya yang keluar dan lupa menutup pintu.

“Karena dikira saya keluar dan lupa menutup pintu, ibu mau membangunkan istri, mau nanya saya keluar ke mana malam-malam. Ternyata ibu melihat saya sedang tidur juga dengan istri. Ibu tidak sadar juga kalau ada yang hilang,” kata Idris.

Menyadari pintu depan terbuka, lanjut Idris, ia langsung memeriksa barang-barang berharga di rumahnya. Ia akhirnya menyadari, satu dari dua motor PCX (warna putih dan hitam) miliknya raib. Malam itu dua motor itu memang diparkir berjajar di dalam rumah.

“Ketika saya periksa remote motornya di kamar juga sudah tidak ada. Seketika itu saya yakin motor sudah dicuri, di joknya ada baju yang baru beli dan belum dipakai sama sekali. Sayangnya remote yang oleh istri dipindah ke kamar diketahui oleh pelaku,” ujar Idris.

Padahal, sambung Idris, Senin (8/11/2021) sekitar pukul 22.00 WIB, keluarganya baru selesai menggelar hajatan 40 hari anaknya. Kemudian ia menemani tamu yang datang sampai pukul 24.00 WIB. Ia kemudian memasukkan sepeda motornya ke dalam rumahnya karena sudah merasa capek.

Baca Juga  Divonis Dua Tahun, Dimas Kanjeng Enggan Kembalikan Uang Korban

Pada malam itu, dirinya sekeluarga sedang capek sehingga tertidur pulas. Sebab, sebelum kejadian, dirinya masih melangsungkan hajatan 40 hari lahiran anaknya.

“Seinget saya motor dimasukkan pukul 01.00. Karena capek, saya langsung tidur, tidak dengar apa-apa saat ada maling. Biasanya tidak pernah saya parkir sepeda motor saya di dalam, pasti diparkir di luar, mungkin ini sudah apes, untung keluarga tidak ada yang kenapa-napa,” tuturnya.

Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Besuk, Aipda Dadang A. Wijaya mengatakan, diduga pelaku lebih dari dua orang. Sebab, pelaku masuk melalu jendela rumah depan kemudian berhasil membawa sepeda motor keluar melalui pintu.

“Jendelanya tidak dikunci, dan keluarnya lewat pintu yang dikunci dari dalam. Beberapa barang bukti sudah kami amankan di antaranya, kantong remote sepeda motor yang dibuang pelaku di halaman rumah korban,” kata mantan Penyidik Pidum Satreskrim Polres Probolinggo ini. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Baca Juga

Rekontruksi Pembunuhan di Grati Pasuruan, Korban dan Pelaku Sempat Rebutan Bondet

Pasuruan,- Polres Pasuruan Kota menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap Sunariyo (50), warga Dusun Wringinanom, Desa …