Main HP Sambil Ngecas, Pemuda di Kraksaan Tersambar Petir

KRAKSAAN-, Nyawa Usman Efendi (26) warga Desa Opo-opo, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, melayang sia-sia. Ia tewas pasca tersambar petir, Kamis (8/4/2021) malam.

 

Informasi yang dihimpun, korban tersambar petir saat berada di rumah mertuanya, Sugianto (55) di Desa Alassumur Kulon, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 20.00 WIB.

 

Saat itu, korban sedang bermain handphone (HP) sambil ngecas di dalam rumah. Disaaat bersamaan, hujan deras yang disertai gemuruh petir, terdengar diluar rumah.

 

Tiba-tiba, kilat petir menyambar atap rumah milik Sugianto. Disaat bersamaan, korban langsung terkapar dengan sejumlah luka bakar di beberapa bagian tubuhnya.

 

“Sambaran petir menimbulkan ledakan dari instalasi listrik di TKP (Tempat Kejadian Perkara) yang tak lain dari aliran listrik stop kontak charger HP milik korban,” kata Kapolsek Kraksaan, AKP Sujianto, Jum’at (9/4/2021).

 

Korban meninggal di lokasi kejadian setelah mengalami luka bakar dibagian pundak sebelah kanan, lengan kanan bagian atas serta di wajah bagian kanan. Korban sempat dibawa ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

 

“Namun, atas kesepakatan pihak keluarga korban, jenazah diminta untuk tidak diotopsi dan visum. Permintaan itu ditandai dengan pembuatan surat bermaterai dan bertandatangan penyataan,” ungkap Sujianto.

 

Atas kejadian itu, Sujianto mengimbau agar masyarakat tidak ‘bermain-main’ dengan listrik jika cuaca sedang tidak bersahabat. Salah satunya, yakni menggunakan HP sambil ngecas.

 

“Nonton TV, menghidupkan soundsystem atau ngecas HP sambil digunakan, sebaiknya dihindari dulu saat cuaca ekstrim. Tidak ada larangan, tapi ingat waspada itu penting,” wanti Sujianto. (*)

 

Editor : Efendi Muhammad

Publisher : Albafillah

Baca Juga  Berlubang, Warga Tambal Jalan Sunan Ampel

Baca Juga

Banjir Lahar Hujan Susulan Hantui Warga Lereng Semeru Lumajang

Lumajang,- Banjir lahar hujan Gunung Semeru yang menerjang sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS), Rabu (24/4/2024), …