Janda Nekat Bunuh Diri di Kanigaran

KANIGARAN-PANTURA7.com, Kejadian gantung diri kembali terjadi di Kota Probolingo. Kali ini Alizah (20), warga RT 4 RW 06, Kelurahan Kanigaran, Kecamatan Kanigaran ditemukan gantung diri, Sabtu (10/10/2020) pagi.

Menurut keterangan Seniman (54), ayah kandung Alizah dalam surat pernyataan tertulis, kejadian bunuh diri tersebut akibat gangguan kejiwaan yang dialami anaknya.

Ia sebelumnya sempat dirawat di Rumah Sakit Jiwa dr. Radjiman Wediodiningrat, Lawang, Kabupaten Malang. Alizah dirawat di rumah sakit tersebut, April 2020 lalu.

Alizah juga mengalami depresi, ditambah peristiwa suaminya meninggal dunia, sekira tiga bulan lalu.

“Sehingga kami menduga bahwa peristiwa ini sampai terjadi,” kata Seniman dalam surat pernyataan tertulis yang dibuatnya dan ditandatangani di atas materai tempel Rp6.000.

Seniman juga meminta pihak berwajib untuk tidak melakukan proses hukum terkait kejadian ini. Karena menurut Seniman ini menjadi tanggung jawab keluarga.

Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Mayangan, Iptu Mugi membenarkan kejadian bunuh diri janda tersebut. Dikatakan jenazah sudah disemayamkan di rumah orangtuanya.

“Permintaan orangtuanya, jangan diperpanjang permasalahan ini,” pungkasnya.

Sekitar sepekan sebelumnya, tepatnya, Kamis (8/10/2020) lalu, juga terjadi kasus gantung diri di Kelurahan Jrebeng Wetan, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo. Jasad Sohi (36), warga Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo ditemukan tewas tergantung seutas tali yang diikatkan pada tower Saluran Udara Teganga Ekstra Tinggi (SUTET) di Jalan Indragiri. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Baca Juga  Polisi Duga Pembacokan Tiga Orang di Kota Probolinggo Pelakunya Sama

Baca Juga

Banjir Lahar Hujan Susulan Hantui Warga Lereng Semeru Lumajang

Lumajang,- Banjir lahar hujan Gunung Semeru yang menerjang sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS), Rabu (24/4/2024), …