Ekonomi Terpuruk saat Pandemi, 8 Kecamatan Canangkan Rumah Pangan Lestari

KREJENGAN-PANTURA7.com, Guna menjaga Ketahanan pangan ditengah pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo mencanangkan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL).

Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari menjelaskan, saat ini sudah ada 8 Kecamatan yang menggerakkan program KRPL. Meliputi Kecamatan Krejengan, Maron, Tegalsiwalan, Gading, Pajarakan, Tongas, Kotaanyar dan Kraksaan.

“Tentu logis jika kemudian masyarakat dengan kesadaran dan gerakan rumah tangga memanfaatkan secara maksimal seluruh pekarangan yang ada dirumah untuk ditanami dan berternak,” kata Tantri saat meninjau KRPL di Desa / Kecamatan Krejengan, Jum’at (17/7/2020).

Dikatakanya, KRPL upaya upaya memanfaatkan pekarangan rumah warga secara intensif agar bisa dimanfaatkan dengan berbagai sumberdaya lokal. Hal itu, menurut Bupati, untuk menjamin kesinambungan penyediaan pangan yang berkualitas serta beragam.

“Pemanfaatan lahan pekarangan penduduk bisa untuk budidaya tanaman pangan, buah, sayuran tanaman obat keluarga serta pemeliharaan ternak milik warga sekitar,” tandas bupati cantik ini.

Tantri menambahkan, pemanfaatan lahan pekarangan dalam penyediaan kebutuhan pangan dan gizi bagi keluarga merupakan hal penting yang perlu dikelola dengan baik dan dilestarikan sehingga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga.

“Sebenarnya ini langkah kita bersama agar masyarakat tidak terlalu terdampak pandemi ini. Resesi ekonomi sudah didepan mata, negara lainpun juga mengalami resesi, Indonesia pun masih berjuang untuk menghadapi dengan menekan agar krisis ekonomi berdampak seminimal mungkin,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Desa Krejengan, Nurul Huda menyampaikan, pemilihan desanya sebagai KRPL tak lepas dari banyaknya pekarangan yang masih belum dimanfaatkan maksimal. Sehingga pemerintah desa berkomitmen untuk memanfaatkan pekarangan tersebut.

“Alhamdulillah hasil dari KRPL ini di masa pandemi, bisa mensupport kegiatan desa. Karena kita sama-sama tahu bahwa semua anggaran di desa hampir seluruhnya diarahkan untuk kegiatan penaggulangan bantuan sosial seperti BLT DD,” ungkap Huda. (*)

Baca Juga  Pelayanan Dinilai Memuaskan, RSUD Tongas Diganjar Piagam Penghargaan


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Baca Juga

Ada Pabrik Baru di Pasuruan, Siap Ciptakan Ribuan Lapangan Kerja

Pasuruan,– Kabar gembira datang dari Jawa Timur. Hari ini, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy …