Jadi Tuan Rumah PD U-20 2021, Ketum PSSI Minta Daerah ‘Jemput Bola’

SURABAYA-PANTURA7.com, Pemerintah daerah, baik pemerintah provinsi maupun pemerintah kota dan kabupaten, diharapkan aktif bergerak ‘jemput bola’ serta memberikan respon maksimal dalam membantu PSSI menyiapkan semua persyaratan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.

Penegasan itu disampaikan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam lanjutan ‘road show’ menginspeksi kota-kota yang dinominasikan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.

Setelah berkunjung ke Bandung, 1 Februari 2020, Yogyakarta dan Solo 8 Februari 2020. Hari ini, Iriawan menuntaskan agenda di Surakarta untuk selanjutnya bergerak menuju Jawa Timur.

“Dukungan optimal dari pemerintah daerah adalah salah satu poin penting sehingga sebuah kota akan kami pilih sebagai salah satu dari enam ‘host cities’ Piala Dunia U-20 2021,” kata Iriawan, Minggu (9/2/2020).

Didampingi Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria, Iriawan mengawali hari dengan bersilaturahmi dengan Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatma di Loji Gandrung.

“Kami dukung semaksimal mungkin sesuai kemampuan keuangan pemerintah kota, misalnya dengan mempercepat pembangunan sarana pendukung,” kata Rudyatmo.

Pada kesempatan itu, Iriawan dan Rudy juga menyampaikan imbauan agar suporter di Solo dan sekitarnya mampu menjaga situasi damai menjelang perhelatan bergengsi tahun depan.

“Ini menyangkut marwah negara. Kita harus jaga kepercayaan dari dunia internasional dengan baik. Jangan ada kerusuhan suporter selama Liga Indonesia hingga berlangsungnya Piala Dunia U-20. Kalau tidak, ya terpaksa kita ucapkan selamat tinggal Piala Dunia di Solo,” kata Iriawan.

Usai pertemuan di Loji Gandrung, Iriawan, Tisha, dan Rudy berjalan kaki hampir tiga kilometer menuju Stadion Manahan. Stadion yang baru saja mengalami renovasi besar-besaran ini memberikan sambutan hangat pada Iriawan.

Bahkan, Iriawan dan Rudy sempat saling mengoper bola dan melakukan simulasi tendangan penalti di gawang sisi selatan stadion berkapasitas 20.003 penonton ini.

Baca Juga  Pengawasan Protokol Kesehatan Ketat, Pedagang Pasar pun Ciut

“Stadion Manahan ini sudah level internasional. Hampir sempurna, sudah selevel Gelora Bung Karno. Tinggal perbaikan-perbaikan kecil,” kata Iriawan.

Ketua Umum PSSI mengingatkan, menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 adalah momentum Indonesia agar setiap stadion dan tempat latihan yang diinspeksi memiliki kelengkapan sesuai standar FIFA.

Siang menjelang sore, Iriawan sudah berada di Jawa Timur, dengan mengunjungi empat lapangan latihan sebagai sarana pendukung bagi Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Kedatangan Iriawan didampingi Ketua Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh.

Berkunjung ke Stadion Gelora Delta dan Jenggolo di Sidoarjo, serta Gelora 10 November dan Lapangan Karanggayam di Tambaksari, Surabaya, Iriawan memberikan beberapa catatan.

“Kami berharap lapangan-lapangan latihan itu diperbaiki pada beberapa aspek, misalnya ketersediaan ruang ganti dengan jacuzzi untuk pemulihan pemain, penerangan memadai, kualitas rumput, ruang konferensi pers, dan lain-lain,” harap Iriawan.

Iriawan juga menghadiri sarasehan suporter Jawa Timur, yang digelar di Gedung Negara Grahadi jelang bergulirnya Piala Gubernur Jawa Timur dan Liga 1.

Senin, 10 Februari 2020, Ketua Umum PSSI direncanakan meninjau Gelora Bung Tomo, yang dipersiapkan menjadi stadion utama penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 di Jawa Timur.

Selain itu, satu lapangan pendukung lain juga bakal ditinjau, yakni Stadion Gelora Joko Samudro di Kebomas, Kabupaten Gresik.

Kunjungan Ketua Umum dan Sekjen PSSI di Jawa Timur kali ini akan berakhir di Stadion Gelora Bangkalan, sekaligus membuka Piala Gubernur Jatim 2020 pada Senin sore, 10 Februari 2020. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Baca Juga

Top! Pemkab Lumajang Raih Opini WTP 6 Kali Berturut-turut

Lumajang,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Dadan Pemeriksaan …