Miris, Puluhan Pelajar SD di Dringu Nge-lem

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Meningkatnya kasus tindak kejahatan yang melibatkan pelajar dan remaja, membuat jajaran Polres Probolinggo, turun tangan dengan bekerjasama dengan pihak sekolah untuk memberikan arahan dan sosialisasi kepada pelajar.

Salah satu titiknya dilakukan aparat penegak hukum itu di sebuah sekolah dasar di Desa Pabean, Kecamatan Dringu. Terlebih setelah petugas menndapat laporan bahwa sejumlah siswa di sekolah itu menyalahgunakan lem kayu merk “FOX” dengan cara dihirup, yang dapat mengakibatkan penghirupnya mabuk.

“Pelajar yang menghirup lem tersebut bisa ketagihan bahkan bisa melakukan kejahatan ataupun menjadi korban kejahatan. Lem itu bisa merusak fisik maupun mental pelajar, karena itulah hal ini harus dihindari oleh para pelajar,” jelas kapolsek Dringu, AKP Suparmin, Kamis (1/2/2018).

Dari hasil pemeriksaan, ditemukan 30 pelajar yang menghirup lem di tempat parkir sekolah, masing-masing murid kelas 4 dan murid kelas 5. Mereka menghirup lem disela-sela jam istirahat sekolah.

Tak hanya kalangan pelajar yang diperiksa, petugas juga memanggil orang tua siswa, agar lebih ketat dalam menjaga dan mengawasi tingkah laku anaknya apabila berada dirumah.

“Atas kesepakatan bersama, kami langsung melakukan koordinasi dengan pihak sekolah. Pelajar yang terlibat, kami buatkan surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi. Sedangkan untuk pengawasan dirumah, kita serahkan kepada orang tua masing-masing,” tandas mantan Kapolsek Paiton ini. (guf/arf).

Baca Juga  Diduga Mabuk, Pria Ini Aniaya 2 Warga

Baca Juga

Rekontruksi Pembunuhan di Grati Pasuruan, Korban dan Pelaku Sempat Rebutan Bondet

Pasuruan,- Polres Pasuruan Kota menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap Sunariyo (50), warga Dusun Wringinanom, Desa …