Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Pemerintahan · 16 Nov 2020 16:00 WIB

Pengamanan Alun-alun Kraksaan Lemah, Pol PP – DLH Saling Tuding


					Pengamanan Alun-alun Kraksaan Lemah, Pol PP – DLH Saling Tuding Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Sejak Januari hingga November 2020, sebanyak 17 kasus Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) terjadi di wilayah Kecamatan Kraksaan. Belasan kasus itu hanya terjadi di 2 tempat, yakni Taman SL Park Desa Sumberlele dan Alun-alun Kota Kraksaan.

Maraknya kasus pencurian di dua taman kota tersebut, membuat masyarakat berharap agar pengamanan ditingkatkan. Salah satunya dengan memasang Closed Circuit Television (CCTV) di SL Park dan Alun-alun Kota Kraksaan.

Sayang, asa warga nampaknya masih harus dipendam dalam-dalam. Sebab, beberapa instansi berwenang justru saling tuding, alih-alih memberikan solusi nyata.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Probolinggo Dwijoko Nurjayadi mengatakan, pihaknya memang mendapatkan amanah untuk mengelola taman sebaik mungkin. Namun, terkait kemanan di sekitar taman, bukanlah tugasnya.

“Porsi kami adalah merawat tamannya, terkait keamanan itu tugasnya Satpol PP. Jadi misalnya kami yang melakukan pemasangan CCTV, itu tidak sesuai dengan Tupoksi (Tugas Pokok dan Fungsi, red) kami,” kata Dwijoko Senin (16/11/2020).

Sementara itu, Kasi penyidikan Satpol PP Kabupaten Probolinggo Budi Utomo menyebut, menjaga keamanan dan ketertiban umum memang menjadi wewenang Satpio PP. Namun hal itu bukan berarti pihaknya harus memasang CCTV.

“Kami memang bertugas menjaga keamanan, seperti melakukan patroli rutin menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Sedangkan pemasangan CCTV mungkin itu ranahnya Diskominfo,” elak dia.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (Diskominfo) Yulius Christian mengatakan, pemasangan CCTV di 2 taman tersebut masih perlu dikaji. Sebab menurutnya, tidak mudah mengubah anggaran yang sudah ada demi mengakomodir pemasangan CCTV.

“Tentunya perlu kajian lagi. Tapi yang paling penting sebetulnya adalah masyarakat itu perlu lebih berhati-hati. Jangan sampai kendaraan luput dari pengawasan, biar sama-sama aman,” imbau mantan Camat Sukapura ini.

Selanjutnya, PANTURA7.com berupaya mengkonfirmasi Kepala Bidang (Kabid) Pengelola Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo, Bambang Singgih Hartadi melalui pesan singkat WhatsApp. Sayang, Bambang bungkam dan mengabaikan pesan pribadi yang sudah dibacanya. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan

2 Agustus 2025 - 05:41 WIB

Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

1 Agustus 2025 - 20:37 WIB

Gubernur Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat Terpadu di Jember, ini Pesannya

31 Juli 2025 - 21:54 WIB

Gubernur Khofifah Sebut Gangguan Jalur Laut dan Darat Hambat Distribusi BBM ke Jember

31 Juli 2025 - 16:32 WIB

Warga Terjebak Banjir Lahar, Pemkab Lumajang Ajukan Normalisasi Sungai Regoyo

31 Juli 2025 - 14:50 WIB

Sekda Memasuki Masa Pensiun, Pemkot Probolinggo Segera Buka Seleksi Terbuka

29 Juli 2025 - 19:55 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Pembangunan Gedung Inspektorat Kota Probolinggo Kembali Dilanjutkan

29 Juli 2025 - 18:05 WIB

Antrean BBM di Lumajang Meningkat Drastis, Bupati Pastikan Stok Aman

29 Juli 2025 - 14:44 WIB

Dampak Kelangkaan BBM, Pemkab Jember Terapkan Belajar dan Kerja dari Rumah

29 Juli 2025 - 11:52 WIB

Trending di Pemerintahan