Menu

Mode Gelap
Turunkan Angka Stunting, Pemkab Jember Cegah Pernikahan Dini Coba Curi Motor di Pasar Maron, Lansia Diamuk Massa Disorot soal Ketimpangan Wilayah, Bupati Pasuruan: Tidak Ada Pasuruan Barat dan Timur Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal Pendapatan Tumpak Sewu Selama Ini Dipertanyakan

Hukum & Kriminal · 28 Okt 2020 09:03 WIB

Akun Abal-abal Bernama ‘Khmohammad Zuhri Zainy’ Beredar di FB, Modus Penipuan?


					Akun Abal-abal Bernama ‘Khmohammad Zuhri Zainy’ Beredar di FB, Modus Penipuan? Perbesar

PAITON-PANTURA7.com, Kemasyhuran Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Jadid, di Desa Karanganyar, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, KH. Muhammad Zuhri Zaini, dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggung jawab.

Nama kiai yang memiliki puluhan ribu santri itu, tetiba muncul di media sosial (Medsos) ‘facebook’ (FB) dengan nama akun ‘Khmohammad Zuhri Zainy’. Bahkan foto putra Alm. KH. Zaini Mun’im itu dipasang sebagai foto profil.

Tak hanya itu, juga tertera tulisan “Bila ada kesulitan dengan perekonomian silahkan bisa ke dalem KH. Zuhri Zainy langsung”, tepat dibawah foto profil. Akun tersebut diyakini abal-abal, sebagai modus penipuan tertentu.

Sekretaris PP Nurul Jadid, Faizin Syamwiel memastikan akun tersebut palsu. Atas nama pengurus pesantren, ia meminta si pemilik akun menghapus atau mencabutnya dalam tempo 1×24 jam.

“Pengasuh tidak punya akun facebook, hanya nomor HP. Kami tunggu sampai besok, bila tidak segera dicabut, maka kami akan melapor polisi,” kata Faizin, Rabu (28/10/2020).

Jika terpaksa melapor, imbuh Fauzin, ia berharap aparat penegak hukum (APH) serius dan segera menangkap pelaku. Sebab pencatutan ulama dan kiai yang menjadi panutan umat tidak hanya sekali ini saja terjadi.

“Kami tidak bisa menerima bila tokoh-tokoh dibuatkan akun palsu. Sebelumnya, kejadian seperti ini menimpa KH Azaim Pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo,” harapnya.

Kemunculan akun yang belum memiliki postingan status dan jumlah pertemanan baru 41 orang itu, sontak mengundang kecaman dari pengguna medsos (Netizen) di kolom komentar. Tak sedikit netizen yang meminta agar akun segera dihapus.

“Segera hapus atau ganti nama dan foto profil kyai saya..kalau tidak,anda akan berhadapan dengan ribuan santri dan alumni..saya tau identitas anda.. jd sebelum semuanya terlambat,mohon segera d hapus foto dan ganti nama nya..,” tulis akun bernama Roy Cah Phaittoen.

“Saya tidak terima sebagai santrinya karena kyai zuhri adalah guru saya dan tidak mungkin seperti itu,cepatlah bertaubat janganlah mengulangi lagi mengatas namakan kyai,sebab dari tulisannya saja anda salah menulis nama beliau,” kecam akun bernama Riski Islamiyah. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 40 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Coba Curi Motor di Pasar Maron, Lansia Diamuk Massa

18 Juni 2025 - 19:33 WIB

Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Pemuda Asal Kudus Tewas di Pandaan

18 Juni 2025 - 15:47 WIB

Dua Pelaku Pembacokan di Kos Mayangan Kota Probolinggo Ditangkap, Begini Tampangnya

18 Juni 2025 - 13:23 WIB

Tersangka Pembunuhan Wanita di Pasuruan Ngaku Kenal Korban Sejak 4 Tahun Lalu

17 Juni 2025 - 16:29 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Pasuruan, Dua Pria Jadi Tersangka

17 Juni 2025 - 13:45 WIB

Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

16 Juni 2025 - 04:37 WIB

Tersangka Sabu Asal Nguling Diciduk, Polisi Kembangkan hingga Tangkap Pemasok di Probolinggo

15 Juni 2025 - 18:39 WIB

Komplotan Pencuri Motor di Lumajang dan Malang Dibongkar, Ditembak saat Penangkapan

13 Juni 2025 - 20:44 WIB

Kades Ambal-Ambil Pasuruan jadi Tersangka Kasus Korupsi Rp448 Juta

13 Juni 2025 - 16:16 WIB

Trending di Hukum & Kriminal