BANTUAN: Petani di Desa Sukosari, Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang, saat menerima bantuan bibit bawang merah. (foto: Asmadi)

Sumringahnya Petani Bawang Merah di Lumajang, Dapat Bantuan 3,5 Ton Bibit Berkat DBHCHT 

Lumajang,- Para petani di Desa Sukosari, Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang, saat ini sedang sumringah. Mereka mendapatkan bantuan 3,5 ton bibit bawang merah yang anggarannya bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai dan Tembakau (DBHCHT).

Kabid Hortikultura Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lumajang, Hendra Suwandaru mengatakan, bantuan 3,5 ton bibit bawang merah yang disalurkan nantinya akan ditanam di lahan seluas 3,5 hektare.

Bantuan tersebut diberikan untuk menjaga ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Lumajang. Adapun bawang merah yang ditanam, berjenis biru lancur.

Selain bibit, juga ada bantuan pupuk bagi petani. “Selain benih, kami juga memberikan fungisida 15 kilogram, pupuk vertila sebanyak 2 ton untuk 10 petani di desa tersebut,” kata Hendra, Senin (23/10/23).

Disampaikan Hendra, ditanamnya bawang merah diharapkan dapat mencegah inflasi lantaran harga bawang merah cenderung stabil.

“Harga bawang merah cenderung stabil di kisaran Rp15 ribu per kilogram dari petani,” imbuh dia.

Ia menambahkan, Kabupaten Lumajang sejatinya berpotensi sebagai daerah sentra penghasil bawang merah di Jawa Timur. Ia melihat kontur tanah dan iklim di Lumajang amat mendukung untuk menanam bawang merah.

“Untuk meningkatkan nilai jual juga kami mengedukasi petani agar menjual produk olahan bawang merah seperti bawang goreng,” pungkas dia. (*)

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainul Hasan R

Baca Juga  Puluhan Sapi di Lumajang Terserang Lato-lato, Petani Cemas

Baca Juga

Kendalikan Inflasi, Pemkab Lumajang Ajak Masyarakat Tanam Tanaman Cepat Panen

Lumajang,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang, mengajak masyarakat menanam pangan cepat panen untuk menekan angka inflasi. …