Jembatan Darurat di Lereng Semeru Diresmikan, Akses Lumajang-Malang Pulih

Lumajang,- Didampingi Bupati Lumajang Thoriqul Haq, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan jembatan alternatif yang menjadi jalur penghubung antara Kabupaten Lumajang – Malang, Jum’at (19/8/2022).

Seperti diketahui, jembatan penghubung Kabupaten – Malang di Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro itu putus akibat banjir lahar Gunung Semeru, tanggal 4 Desember 2021 lalu.

“Semoga jembatan darurat ini bisa berdampak baik pada peningkatan mobilitas masyarakat Lumajang utamanya yang akan ke Malang,” kata Gubernur Khofifah dalam sambutannya.

Jembatan penghubung darurat ini, imbuh Khofifah, merupakan jalur pengiriman logistik ke wilayah Pronojiwo dan Tempursari Lumajang. Sebab jembatan Gladak Perak sebagai akses utama masih dalam proses perbaikan.

“Insha-Allah Jembatan Gladak Perak akhir tahun ini selesai pembangunannya dan bisa digunakan kembali,” ujar orang nomor satu di Jawa Timur ini.

Selain sektor ekonomi yang dipercaya Khofifah bangkit kembali dengan adanya jembatan ini, ada pula sektor pendidikan yang turut beriringan didalamnya.

“Dengan memohon ridho Allah SWT, jembatan Kajar Kuning saya nyatakan resmi beroperasi dan semoga bermanfaat bagi masyarakat,” harapnya.

Sementara itu, Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Gubernur Khofifah dan sejumlah pihak yang hadir dalam peresmian dan ikut mendukung pembangunan jembatan darurat itu.

“Jembatan ini akan membantu koneksitas pengiriman logistik baik dari dan ke Lumajang via Malang,” ucap Cak Thoriq, sapaan akrab Thoriqul Haq.

Sekedar informasi, Jembatan Kajar Kuning telah dibangun sejak Februari lalu dan selesai dibangun dalam jangka waktu 6 bulan. Peresmian dilakukan dengan menandatangani prasasti peresmian dan pemotongan pita di Jembatan oleh Gubernur Khofifah didampingi Bupati Lumajang Thoriqul Haq dan sejumlah pihak terkait. (*)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Zainul Hasan R

Baca Juga  Terus Bertambah, Korban Meninggal Erupsi Semeru Kini 30 Orang

Baca Juga

TPID Kota Probolinggo Buka Warung Sembako, Harga tak Menguras Kantong

Probolinggo,- Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (DKUMP), …