Walikota Undang Rindi, Perjelas Masa Depannya dan Cabor Panjat Tebing

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Rindi Sufriyanto atlet kebanggaan Kota Probolinggo yang berhasil menyabet medali emas pada Asian Games 2018 diundang Walikota Rukmini untuk hadir ke rumah dinas walikota Sabtu (1/9/2018). Tujuannya, selain ucapan rasa syukur Pemkot Probolinggo, juga mempertegas niatan Pemkot terkait nasib Rindi di masa mendatang.

Selama di rumah dinas, Rindi tak bisa menutupi rasa bangganya atas undangan tersebut. Pemuda yang lahir 15 Mei 1991 di Jember ini, mengucapkan rasa terimas kasihnya kepada Walikota dan segenap jajaran Pemkot Probolinggo.

Pria yang berdomisili di Kelurahan Sukoharjo Kecamatan Kanigaran ini tak sungkan menceritakan pada para petinggi Pemkot Probolinggo bagaimana sejarah perjalanan ia saat meniti karirnya di olahraga panjat tebing.

“Saya mulai menekuni panjat tebing sejak tahun 2007, bersama Mas Iwan yang melatih, hingga saya akhirnya bisa masuk di Puslatda hingga PON 2016. Saya akhirnya dipanggil di Pelatnas pada April 2017. Selama satu setengah tahun saya berlatih hingga akhirnya berhasil meraih medali emas di Asian Games 2018,” kata Rindi.

Walikota Rukmini mengatakan, diundangnya Rindi bagian dari apresiasi sekaligus ucapan terima kasih yang telah mengharumkan nama Kota Probolinggo . Pihaknya juga tengah berusaha untuk menyediakan papan panjat yang sesuai standar internasional yang saat ini masih dalam proses lelang.

“Untuk pembangunan papan panjat, saya minta kepala Disdikpora (Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga) untuk segera ditindaklanjuti, spek-nya harus bisa disesuaikan, bisa berkoordinasi juga dengan FPTI,” ujar Rukmini.

Kepala Disdikpora Mochammad Maskur menyatakan, anggaran untuk pembangunan papan panjat sudah tersedia namun hingga saat ini memang masih terkendala dengan pihak rekanan.

“Anggarannya sudah siap, kita tunggu proses lelang untuk menentukan rekanan. Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak kejaksaan agar tidak salah langkah. Jika proses tersebut rampung, pembangunan direncanakan membutuhkan waktu tiga bulan,” jelas Maskur.

Baca Juga  Gelar Rakernis, Baharkam Polri juga Baksos dan Bakti Kesehatan

Dalam kesempatan ini, Walikota Rukmini menyerahkan SK pengangkatan Rindi sebagai karyawan PDAM. Dengan SK ini, Rindi sudah bisa bekerja di PDAM mulai September 2018.

“Sisi lain ada tawaran dari kementerian agar Rindi bisa menjadi CPNS. SK ini dibuat agar ada ikatan antara Rindi dengan Kota Probolinggo. Nanti terserah Rindi mau pilih yang mana. Saya berpesan, Rindi semangatnya jangan sampai luntur, tetap sukses,” kata Rukmini.

Seperti diketahui, Rindi meraih medali emas pada cabor panjat tebing estafet dengan nomor men’s speed relay. Rindi tergabung dalam regu bersama Indonesia 2 yang beranggotakan Muhammad Hinayah dan Abu Dzar Yulianto berhasil mempersembahkan medali emas untuk Indonesia setelah final mengalahkan regu Indonesia 1 yang diperkuat Aspar, Sabri, dan Pangeran Septo Wibowo. (*)

 

 

Penulis: Rahmad Soleh

Editor: Ikhsan Mahmudi

Baca Juga

Tata Kawasan Alun-alun Kota Probolinggo, Pol PP Pasang Barikade Larangan Berjualan

Probolinggo,- Satpol PP Kota Probolinggo terus menata alun-alun dengan menertibkan sejumlah area dari aktivitas Pedagang …