Petugas Dispenduk Capil Kabupaten Probolinggo tengah melayani warga pemohon KTP El (istimewa).

Perekaman Data Warga Wajib KTP El Tembus 95 %

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Sebanyak 830.673 jiwa atau 75,45% dari jumlah penduduk sebanyak 1.101.013 jiwa di Kabupaten Probolinggo, wajib memiliki KTP Elektronik (KTP El).  Dari jumlah itu, wajib KTP El laki-laki sejumlah 404.931 jiwa dan perempuan sebanyak 425.742 jiwa.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispenduk Capil) Kabupaten Probolinggo, Slamet Riyadi mengatakan, dari total wajib KTP El sejumlah 830.673 jiwa itu, yang sudah melakukan perekaman data mencapai 791.843 jiwa atau 95,33%.

“Sudah 95 % lebih warga wajib KTP El yang sudah melakukan perekaman, sisanya sebanyak 38.830 jiwa atau 4,67% belum melakukan perekaman. Data ini hingga akhir September 2017 mas,” ujarnya, Jum’at (6/10/2017).

Hanya saja, beber Slamet, wajib KTP El yang belum melakukan perekaman data bisa jadi yang bersangkutan sudah meninggal dunia tetapi keluarganya tidak laporan, tidak mengurus administrasi kependudukan hingga 5 tahun, atau sedang berada di luar negeri serta luar daerah dan tidak kembali ke Kabupaten Probolinggo.

Slamet berharap, masyarakat yang sudah tercover perekaman mulai tahun 2016 lalu bisa segera cetak KTP El.  Masyarakat, jelasnya, tidak perlu khawatir bakal mengalami kendala  selama proses pembuatan. Selama persyaratan lengkap dan tidak ada gangguan server, proses pencetakannya bisa langsung dilakukan.

“Alhamdulillah saat ini sudah tidak ada kendala, setiap hari pelayanan membludak antara 300 sampai 500 pemohon. Selama persyaratan administrasi lengkap dan tidak ada gangguan server, pasti mudah prosesnya,” janjinya.

Diketahui sebelumnya, warga pemohon KTP El sempat kecewa karena tidak dapat melakukan proses perekaman KTP secara online, awal September lalu. Hal ini terjadi karena server internet rusak, sehingga akhirnya ratusan pemohon KTP El pulang dengan tangan hampa. (em/ela).

Baca Juga  KPU Kota Probolinggo Musnahkan Ribuan Surat Suara Rusak

Baca Juga

Pj Bupati Probolinggo: Belum Ada Laporan ASN Bermedsos Politik

Probolinggo – Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menggunakan media sosial (medsos) menjadi salah satu …