Foto: Ilustrasi nyamuk penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD).

Seribuan Kasus DBD di Kab. Probolinggo jadi yang Tertinggi di Jatim

Probolinggo,- Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Probolinggo terbilang cukup banyak. Sepanjang tahun ini berjalan, sudah ada 993 pasien DBD dan menjadi yang tertinggi se-Jatim. Bahkan, 12 di antaranya meninggal dunia.

 

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo, dr. Nina Kartika mengatakan, dari total kasus tersebut, rata-rata penyebarannya banyak terjadi di daerah pesisir atau dataran rendah.

 

“Karena kalau daerah pesisir itu cenderung suhunya panas, lebih disukai nyamuk. Kalau di pengunungan kan dingin,” kata dr. Nina, Kamis (28/3/2024).

Ia menyebut, karakteristik nyamuk Aedes Aegypti atau nyamuk DBD, memang memiliki karakteristik menyukai daerah dengan suhu panas.

Di daerah tersebut, nyamuk DBD akan lebih mudah untuk berkembang biak.

“Nyamuk ini sukanya di tempat yang teduh dengan daerah yang memiliki suhu panas. Disitu biasanya sarangnya,” ujarnya.

Dokter Nina menyebut, hal itu selaras dengan kondisi di lapangan. Saat ini penderita DBD mayoritas memang berasal dari daerah pesisir atau dataran rendah.

Bahkan, terdapat tiga kecamatan, yang kasus DBD nya terbilang cukup tinggi. Di Kecamatan Paiton sudah terdapat 207 kasus DBD. Jumlah ini menjadi yang tertinggi di Kabupaten Probolinggo.

Peringkat kedua, Kecamatan Besuk yang menyumbang 178 kasus, bahkan tiga di antaranya meninggal dunia. Sedangkan di Kecamatan Kraksaan, terdapat dua pasien DBD meninggal dari 92 pasien.

“Tiga kecamatan ini cukup tinggi kasusnya. Tapi bukan berarti yang di daerah pegunungan tidak ada nyamuk Aedes Aegypti ini, harus tetap waspada juga,” ucapnya.

Ia mengimbau agar masyarakat turut berperan aktif dalam melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Sebab, hal ini masih menjadi cara paling efektif untuk menghindari DBD.

Baca Juga  Lebih Tunggi dari Usulan, UMK Probolinggo Duduki Perinkat 14 se-Jatim

“Paling efektif masih ya PSN. Karena kalau sarangnya yang dibasmi, maka perkembangbiakan nyamuknya kan bisa diantisipasi,” paparnya. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim

Baca Juga

Arus Mudik Lebaran, Sopir dan Kru Bus Diperiksa Kesehatan

Probolinggo,- Untuk memastikan kesehatan sopir dan kru bus, Dinas Kesehatan dan P2KB Kota Probolinggo, bersama …