FLUKTUATIF: Gunung Semeru masih fluktuatif sehingga dapat membahayakan warga sekitar. (foto: istimewa)

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter

Lumajang,- Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang kembali erupsi dengan menyemburkan kolom abu setinggi 400 meter diatas puncak Jogring Saloko, Jumat (23/2/2024) pagi, sekitar pukul 06.33 WIB.

“Tinggi kolom abu letusan Gunung Semeru kali ini teramati mencapai 1.000 meter di atas puncak atau sekitar 4.676 meter di atas permukaan laut,” tulis Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, Liswanto dalam laporannya.

Dalam laporannya, Liswanto menyampaikan, aktivitas kolom abu vulkanik Gunung Semeru teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas mengarah ke arah barat daya.

Oleh karenanya, Liswanto meminta kepada masyarakat yang berada disekitar Gunung Semeru agar tidak melakukan aktifitas apapun disektor tenggara disepanjang Besuk okobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak Jogring Saloko.

Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.

“Masyarakat juga diimbau tidak beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar),” ujarnya.

Bahkan, masyarakat diminta untuk terus mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar dingin di sepanjang aliran sungai atau embah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru.

“Terutama di sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan,” pungkasnya. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch Rochim

Baca Juga  Gunung Semeru Terus Fluktuatif, BPBD Lumajang Siapkan 10 Ribu Masker

Baca Juga

Jembatan Hancur Diterjang Banjir Lahar Hujan, Warga Lumajang Bangun Jembatan Bambu

Lumajang,- Warga Dusun Tengir, Desa/Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, membangun jembatan alternatif dari bambu untuk memulihkan …