Forkopimda Kota Probolinggo Salurkan 14 Ton Air dan Ribuan Galon Air Mineral ke Giliketapang

Probolinggo – Pasokan air bersih ke Pulau Giliketapang masih terganggu sejak pipa bawah laut milik PDAM terputus. Forkopimda Kota Probolinggo pun mengirim bantuan sosial berupa air bersih dan air mineral yang saat ini mengalami krisis air bersih.

Bantuan yang diberikan kepada warga Pulau Giliketapang ini yakni, 7.937 galon air mineral, 1.200 air kemasan, 14 ton air bersih, susu bayi 100 pak, serta susu cair kemasan sekitar 100 pak.

Selain bantuan, dalam baksos ini juga disertakan tim kesehatan yang memeriksa dan mengobati warga Giliketapang.

Bantuan sebanyak itu diangkut dengan menggunakan Kapal Motor (KM) Barokah 99. Setibanya di Pulau Gili ketapang, bantuan langsung diangkut menuju gudang di dermaga. Selanjutnya, bantuan ini akan di distribusikan ribuan keluarga di pulau nelayan itu.

“Bantuan yang dikirim pada hari ini bentuk kepedulian kami. Ini sumbangan dari pegawai di lingkungan Pemkot Probolinggo serta warga Kota Probolinggo,” ujar Walikota Habib Hadi Zainal Abidin.

Selain menyerahkan bantuan, pemkot, Kodim 0820, dan Polresta Probolinggo membuka layanan kesehatan gratis bagi warga Giliketapang terutama ibu dan anak.

Bantuan susu formula misalnya, langsung dibagikan kepada warga yang emiliki bayi hingga balita.

Sedangkan, untuk air bersih yang jumlahnya 14 ton, warga dipersilakan langsung mengambilnya melalui tandon air yang diletakkan di dermaga. Sehingga warga bisa langsung mengambil dan menggunakan air bersih tersebut untuk keperluan sehari-hari.

“Sebagian air mineral galon yang belum terkirim akan segera kami kirim, sembari melihat apa yang dibutuhkan warga Giliketapang, baik kesehatan, maupun gizi selama air dari PDAM belum bisa mengalir,” imbuh Habib Hadi.

Sementara, Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Wadi Sa’bani mengatakan, untuk air mineral akan di distribusikan ke warga sesuai pendataan dari pihak desa. Jumlah bantuan yang telah dikirim khsusunya air mineral, diperkirakan cukup bagi kebutuhan warga selama seminggu.

Baca Juga  Warung 'Sing Song' di Dringu Terbakar, Diduga Karena Konsleting Listrik

“Jika melihat jumlah khususnya air mineral, cukup untuk kebutuhan warga selama seminggu. Namun demikian, baik Polres Probolinggo Kota, maupun Pemkot Probolinggo telah membuka posko. Nantinya bantuan dari sumbangan warga akan dikirim kembali ke warga Giliketapang,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, sejak Sabtu (14/12/22) lalu, warga Pulau Giliketapang mengalami kekurangan air bersih. Hal ini lantaran pipa PDAM bawah laut rusak.

Sehingga untuk mandi, warga memanfaatkan air sumur, air laut hingga menampung air hujan. Sementara untuk air minum mereka harus beli air galon. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Baca Juga

Hendak Jaga Kapal, ABK asal Wonoasih Tewas Tenggelam

Probolinggo,- Seorang anak buah kapal (ABK) yang sedang bersandar tenggelam usai terjatuh dari atas kapal, …