Banjir Bandang Terjang Nguling, 700 KK terdampak

NGULING, – Banjir yang disertai lumpur menerjang wilayah Desa Penunggul, Kecamatan Nguling Kabupaten Pasuruan, Kamis (3/2/2022) malam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Menurut keterangan Kepala Desa Pengunggul, Selamet Sunhaji, banjir mulai memasuki perkampungan warga sekitar pukul 19.00 WIB. Air yang menggenangi permukiman ini berasal dari luapan Sungai Lawean.

“Datangnya air banjir ini sekitar habis Isya’,” kata Selamet kepada PANTURA7.com.

Dijelaskan Selamet, hampir seluruh rumah di Desa Penunggul terendam banjir. Ketinggian air bervariasi, mulai dari 30 sampai 80 sentimeter.

“Desa Penunggul ini kan ada 2 Dusun, yaitu Dusun Sawahan dan Dusun Pesisir, semuanya terndam banjir. Totalnya sekitar 700 KK (Kepala Keluarga) yang terdampak,” jelasnya.

Selamet menambahkan, terhitung dalam sebulan banjir sudah 3 kali melanda desa Penunggul, kecamatan Nguling. Banjir bercampur lumpur yang terjadi hari ini, sama seperti banjir yang pertama.

“Banjir kemarin, warga membersihkan bekas lumpur banjir itu 4 hari, karena banjirnya bercampur lumpur, sehingga sulit membersihkannya,” tambahnya. (*) 

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Albafillah

Baca Juga  Heboh, Ada Mayat di Pasar Kebonagung Kraksaan

Baca Juga

Hendak Jaga Kapal, ABK asal Wonoasih Tewas Tenggelam

Probolinggo,- Seorang anak buah kapal (ABK) yang sedang bersandar tenggelam usai terjatuh dari atas kapal, …