Pohon Tumbang di Pasuruan, Timpa Pemotor, Lumpuhkan Jalur Pantura

PASURUAN-PANTURA7.com, Angin kencang yang terjadi di wilayah Kabupaten Pasuruan, menyebabkan pohon tremnesi yang menjulang di jalur pantura Desa Rejoso Lor, Kecamatan Rejoso, tumbang, Jumat (30/10/20). Akibatnya, arus lalu lintas di jalur utama tersebut lumpuh.

Pantauan PANTURA7.com, pohon besar di sisi selatan jalan pantura Pasuruan – Probolinggo itu tumbang sekitar pukul 13.30 WIB. Meski demikian, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Proses pemotongan batang pohon yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, berjalan lama. Seban batang pohon yang besar, tidak bisa dilakukan dengan golok melainkan harus menggunakan gergaji mesin.

Kepala Seksi (Kasi) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pasuruan, Dul Bari mengatakan, diduga pohon tumbang itu terjadi karena akar pohon terpotong oleh saluran irigasi milik PT. Kereta Api Indonesia (KAI) yang diperparah dengan angin kencang.

“Penyebabnya adalah akar pohon sebelah selatan yang terpotong karena pembangunan saluran irigasi dari lintasan kereta api,” tandas Dul Bari.

Batang pohon akhirnya berhasil dipindahkan total sekitar pukul 15.00 WIB oleh BPBD di bantu aparat kepolisian dan beberapa relawan. Arus lali lintas pun perlahan kembali normal.

Nyaris bersamaan, kejadian serupa juga terjadi di Jl. Hayam Wuruk, Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan. Insiden ini menyebabkan seorang pengendara motor tertimpa pohon sehingga terjatuh.

“Motor bagian depannya ringsek. Alhamdulillah korban selamat dan hanya luka ringan di lututnya,” papar Muhammad (44) penjaga parkir di sebuah warung kopi di Jl. Hayam Wuruk.

Menurutnya, korban langsung pulang sesaat setelah kejadian dengan dijemput temannya. “Motor yang ia kendarai, dititipkan kepada saya,” jelas Muhammad.

Penyebab pohon tumbang di jalan protokol kota ini hampir sama, yaitu akar yang mulai keropos termakan usia, sehingga tidak mampu menopang pohon.

Baca Juga  Tiga Pedagang di Pasar Semampir Jadi Korban Gendam

“Ini karena akarnya sudah keropos,” jelas Alam, pekerja lapangan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pasuruan. (*)


Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT


Baca Juga

Hendak Jaga Kapal, ABK asal Wonoasih Tewas Tenggelam

Probolinggo,- Seorang anak buah kapal (ABK) yang sedang bersandar tenggelam usai terjatuh dari atas kapal, …