Menu

Mode Gelap
Operasi Patuh Semeru Digelar, ini 8 Pelanggaran yang Jadi Target Kepolisian Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Dipantau Langsung Gubernur Khofifah Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo

Kesehatan · 23 Mei 2025 20:18 WIB

Pemkab Jember Waspadai Lonjakan Covid-19 di Asia, Skrining Ditingkatkan


					Ilustrasi pencegahan penularan virus dengan menggunakan masker. Perbesar

Ilustrasi pencegahan penularan virus dengan menggunakan masker.

Jember,- Lonjakan kasus Covid-19 di beberapa negara Asia seperti Thailand, Hong Kong, dan Singapura, menjadi perhatian serius Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember.

Meskipun Kementerian Kesehatan RI menyatakan situasi dalam negeri masih terkendali, langkah proaktif diambil oleh pemerintah daerah setempat.

Kepala (Dinkes) Jember, dr. Hendro Soelistijono, mengonfirmasi bahwa saat ini Jember bebas dari kasus Covid-19.

“Syukur, Jember belum terdampak. Namun, kewaspadaan tetap dijaga mengingat potensi perubahan pola penyebaran virus,” ujarnya, Jumat, (23/5/25).

Dalam menghadapi kemungkinan penyebaran, Dinas Kesehatan Jember menginstruksikan puskesmas untuk meningkatkan skrining dan edukasi masyarakat.

“Kami mendorong setiap Puskesmas untuk melaksanakan pemeriksaan menyeluruh dan memberikan informasi tentang pentingnya masker,” jelas Hendro.

Untuk upaya pencegahan, kata Hendro, meliputi edukasi masyarakat tentang protokol kesehatan, skrining aktif di semua fasilitas kesehatan, dan monitoring terhadap berbagai varian Covid-19 yang muncul.

Ia menjelaskan bahwa varian Covid-19 yang ada saat ini masih dalam identifikasi. “Banyak jenis virus yang sedang diteliti untuk memahami karakteristiknya,” katanya.

Dinkes Jember mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang namun waspada, dengan menerapkan pola hidup sehat dan menjaga kebersihan.

“Gunakan masker, cuci tangan, dan cari pengobatan jika mengalami gejala flu,” tambahnya.

Tingkat imunitas masyarakat yang mencapai 90% berkat program vaksinasi menjadi salah satu faktor ketahanan Jember terhadap Covid-19.

“Kondisi kekebalan masyarakat cukup terjaga,” ungkap Hendro.

Hingga saat ini, tidak ada laporan kasus Covid-19 dari rumah sakit atau puskesmas di Jember. “Alhamdulillah, tidak ada kasus yang terdeteksi,” imbuh dia.

Sebagai langkah antisipasi tambahan, Dinkes Jember mempersiapkan protokol kesehatan bagi jamaah haji yang kembali ke tanah air. Mengingat, pentingnya langkah ekstra risiko dari luar negeri.

“Kami akan melakukan pemeriksaan kesehatan menyeluruh bagi mereka,” tutup Hendro. (*)


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 41 kali

Baca Lainnya

Gandeng UJ, Pemkab Lumajang Operasi Gratis Bibir Sumbing

13 Juli 2025 - 16:27 WIB

Canangkan Zero Kusta, Pemkab Probolinggo Gandeng Organisasi Pemerhati Kusta Internasional

9 Juli 2025 - 19:37 WIB

Kasus Kusta Indonesia Masuk 3 Besar Dunia, The Nippon Foundation Turun Tangan

9 Juli 2025 - 19:09 WIB

Dokter Muter: Harapan Baru Warga Terpencil Dusun Bakah Lumajang

3 Juli 2025 - 18:28 WIB

Ancaman di Balik Genangan Air: Leptospirosis Mengintai Warga Lumajang

2 Juli 2025 - 16:04 WIB

Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional

16 Juni 2025 - 10:58 WIB

Covid-19 Kembali Mengintai, Dinkes Jember Minta Warga Tidak Panik

12 Juni 2025 - 18:01 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Klinik NU Jember Akhirnya Resmi Dibuka

5 Juni 2025 - 18:15 WIB

Bunda Indah: Masker Tetap Wajib, Antisipasi Covid-19 dan Polusi Udara di Lumajang

5 Juni 2025 - 15:40 WIB

Trending di Kesehatan