Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Sosial · 3 Okt 2023 11:02 WIB

Dua Janda di Bantaran Butuh Uluran Tangan, jadi Tunawisma Sejak Rumah Terbakar


					PEDULI: Ketua Yayasan Pemuda Mandiri Probolinggo, Abu Thohir (tengah, berjaket) usai memberikan santunan kepada dua janda korban kebakaran. (foto: Abu Thohir) Perbesar

PEDULI: Ketua Yayasan Pemuda Mandiri Probolinggo, Abu Thohir (tengah, berjaket) usai memberikan santunan kepada dua janda korban kebakaran. (foto: Abu Thohir)

Probolinggo,- Dua warga Desa Kramat Agung, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo, kini harus menumpang di rumah tetangga. Kondisi ini terjadi setelah rumah mereka tidak bisa ditempati pasca terbakar, beberapa hari lalu.

Dua warga malang itu masing-masing adalah Sumiati dan Sapi’a. Keduanya tercatat tinggal di Dusun Klontong RT/001 RW/00 Desa Kramat Agung.

Mirisnya, kedua wanita lanjut usia (lansia) itu seluruhnya berstatus janda. Jika Sumiati tinggal bersama anaknya M. Rizal, tidak demikian halnya dengan Sapi’a, yang selama ini hidup sebatang kara.

Selain tempat tinggal, kebutuhan sehari-hari Sumiati dan Sapi’a, kini bergantung pada pemberian tetangga. Sebab pekerjaan sebagai buruh tani tidak bisa lagi mereka lakukan mengingat usia yang kian senja.

Sejumlah bantuan kemanusiaan pun datang kepada dua lansia ini. Salah satunya berasal ari Yayasan Pemuda Mandiri Probolinggo, yang datang memberikan sembako dan santunan berupa uang tunai, Senin (2/10/23).

“Ini bentuk kepedulian kami kepada sesama. Mungkin nilainya tidak seberapa namun mudah-mudahan bisa membantu meringankan beban dua orang kebakaran ini,” kata Ketua Yayasan Pemuda Mandiri Probolinggo, Abu Thohir, Selasa (3/10/23).

Thohir mengajak para dermawan agar bersedia menyisihkan rejeki guna membantu kedua korban kebakaran ini. Selain itu, ia berharap pemerintah daerah juga lekas tanggap dengan memberikan bantuan kepada keduanya.

“Untuk sementara baru kebutuhan sehari-hari yang bisa kami bantu, mudah-mudahan kedepan bisa membantu membangunkan kembali rumah mereka,” harapnya.

Sekedar informasi, kebakaran rumah ini terjadi pada tanggal 20 Agustus 2023 lalu. Dua rumah Sumiati dan Sapi’a yang berdempetan, ludes dilalap si jago merah. Sumber api diduga berasal dari arus pendek listrik. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 68 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun

16 Juni 2025 - 16:36 WIB

Pasuruan Siap Terapkan Aturan Rekrutmen Tanpa Batasan Usia Kerja

14 Juni 2025 - 16:22 WIB

Kontroversi Kebijakan Dishub Lumajang: Dari Penertiban ke Kolaborasi dengan Jukir Liar

13 Juni 2025 - 18:26 WIB

Tolak Relokasi ke TWSL, Pedagang Oleh-oleh di Alun-alun Kota Probolinggo Demo

13 Juni 2025 - 18:16 WIB

Eksekusi Bangunan di Lumajang, Termohon Kecewa tanpa Pemberitahuan

12 Juni 2025 - 07:23 WIB

Pupuk Indonesia Hentikan Kerjasama dengan Kios Pupuk Pelanggar Aturan HET di Lumajang

11 Juni 2025 - 07:02 WIB

Polres Probolinggo dan PWI Sepakati Kolaborasi Pencegahan Hoaks

10 Juni 2025 - 21:02 WIB

Momentum Idul Adha, Kejari Kabupaten Probolinggo Tebar 800 Paket Daging Kurban

9 Juni 2025 - 20:00 WIB

Hama Tikus di Lumajang Merajalela, HKTI Sarankan Ditangani Terpadu

9 Juni 2025 - 13:46 WIB

Trending di Sosial