MAYANGAN-PANTURA7.com, Komisi 3 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Probolinggo menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama RSUD dr. Mohamad Saleh serta Dinas Kesehatan setempat, Selasa (5/1/2021). Rapat ini membahas kesiapan Kota Probolinggo dalam menerima dan mendistribusikan vaksin.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Probolinggo, dr. Nurul Hasanah Hidayati mengatakan, Pemkot Probolinggo telah membentuk satgas vaksinasi Covid-19 yang dikomandoi Wali Kota, sebagai persiapan menyambut vaksinasi massal.
Selain itu, papar Ida sapaan akrabnya, pemkot telah menyiapkan 13 tempat penyimpanan vaksin. Diantaranya berada di RSUD dr. Mohamad Saleh, puskesmas, dan sejumlah rumah sakit swasta.
“Nantinya, tempat penyimpanan vaksin itu harus memiliki kulkas dengan suhu 2 sampai 8 derajat. Tempat penyimpanan vaksin harus dilengkapi genset, mengantisipasi terjadinya pemadaman aliran listrik”, ujarnya.
Ia menambahkan, sasaran vaksin Covid-19 menyasar tiga kelompok yang ditetapkan sebagai skala prioritas. Meliputi warga dengan usia 18 tahun hingga 59 tahun, TNI/Polri dan tenaga kesehatan (Nakes).
“Jadi kami telah menyiapkan 144.167 warga kota yang nantinya akan disuntik vaksin. Dari jumlah itu, 2.233 diantaranya tenaga medis. Nanti penerima vaksin akan memperoleh SMS dari pusat,” pungkasnya.
Sementara, Plt. Dirut RSUD dr. Mohamad Saleh, dr. Abraar HS Kuddah menyebut, dalam vaksinasi ini pihaknya telah menyiapkan 9 orang nakes. Petugas medis ini disiagakan jika nanti timbul efek samping kepada warga usai divaksin.
Tak hanya itu, imbuh dr. Abraar, jika jumlah warga yang mengalami efek samping pasca divaksin meningkat, pihaknya telah menyiapkan sarana dan prasarana sebagai fasilitas penunjang perawatan.
“Nantinya 9 nakes yang disiapkan itu akan berkerja secara shift, jadi standby 24 jam. Mereka akan menangani warga yang mengalamj efek samping usai disuntik vaksin,” urai dr. Abraar.
Dokter spesialis bedah ini menyebut, ada 4 jenis vaksin yang akan dikirim pemerintah ke Kota Probolinggo. “Salah satunya vaksin sinovac. Vaksin jenis ini yang nantinya akan di suntikkan kepada warga Kota Probolinggo,” tandasnya.
Ketua Komisi 3 DPRD Kota Probolinggo, Agus Riyanto meminta Dinas Kesehatan tidak main-main dalam menyiapkan segala hal yang diperlukan, jika vaksin Covid-19 telah sampai di kota seribu taman.
“Jangan sampai ketika vaksin datang, karena faktor tempat penyimpanannya tidak bagus membuat vaksin itu tidak dapat digunakan,” wantinya.
Politisi PDI-P ini juga meminta masyarakat diyakinkan melalui sosialisasi sebelum vaksin distribusikan. “Baik melalui komunitas maupun peran tokoh masyarakat,” pinta Agus. (ST1)
Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT
