Probolinggo,- Meski saat ini Kota Probolinggo sudah masuk musim penghujan, namun suhu masih terasa terik di siang hari. Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), fenomena ini terjadi karena masih adanya pengaruh El Nino.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo mengatakan, saat ini Kota Probolinggo saat ini sudah masuk musim penghujan di mana hampir setiap hari diguyur hujan. Namum, meski diguyur hujan, juga lebih sering panas dibandingkan hujan.
“Fenomena tersebut, saat ini Kota Probolinggo masuk puncak hidrometrologi, di mana pada puncak musim penghujan mundur menjadi pertengahan Januari hingga akhir Februari,” ujar Sugito, Senin (22/1/2024).
Untuk mengantisipasi bencana di musim penghujan, BPBD Kota Probolinggo sejak Desember 2023 lalu sudah memantau lima pintu air di Kota Probolinggo.
Selain itu, BPBD Kota Probolinggo juga terus melakukan pemantauan cuaca, melalui Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops).
Tak hanya itu, BPBD Kota Probolinggo juga telah menyiapkan peralatan, serta berkomunikasi dengan petugas dan relawan di wilayah selatan terkait hujan yang terjadi, untuk mengantisipasi banjir kiriman.
“Antisipasi lain yakni dengan pembersihan sampah ataupun tanaman yang tumbuh di lima dam, dengan cara membuka pintu air, sehingga tidak ada sampah yang menumpuk. Saat ini di lima dam tidak ada sampah yang menumpuk,” tandas Sugito. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.
