PEDULI: Sejumlah relawan tampak membersihkan sampah di lautan pasir Bromo. (foto: Hafiz Rozani)

Pasca Yadnya Kasada Bromo, Sampah Berserakan Dibersihkan

Sukapura,- Sehari pasca Yadnya Kasada, ratusan orang dari komunitas dan Forkopimka Sukapura, Kabupaten Probolinggo membersihkan sampah di Lautan Pasir (Kaldera) Gunung Bromo, Jumat (17/6/2022). Dalam acara ini, sebanyak 20 ton sampah berhasil kumpulkan untuk selanjutnya dibuang.

Aksi bersih-bersih diikuti Komunitas Sahabat Gunung, Forkopimka Sukapura, dan 12 kepala desa di Kecamatan Sukapura. Kegiatan itu juga diikuti komunitas jip, sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) lingkungan Pemkab Probolinggo, hingga kelompok tani dan warga Tengger.

Acara yang digelar sejak pukul 08.00 berfokus untuk membersihkan sampah di lautan pasir, mulai dari area sekitar Pura Luhur Poten, kawah Gunung Bromo, hingga area lain di kawasan kaldera Bromo.

“Kegiatan bersih-bersih di lautan pasir ini rutin kami gelar pasca upacara Yadya Kasada. Para peserta yang turut bergabung langsung menyesuaikan untuk mengambil sampah di lautan pasir,” ujar Ketua Forum Sahabat Gunung, Miko.

Hingga Jumat siang, sampah yang berhasil dikumpulkan sebanyak sekitat 20 ton, kemudian diangkut dengan enam truk dan delapan pikap. Sampah sebanyak itu beragam jenisnya mulai plastik hingga sampah organik.

Selanjutnya sampah-sampah tersebut akan dibawa ke Tempat Penampungan Sementara (TPS) sampah di daerah Cemorolawang. Dari TPS, sampah akan diangkut petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Probolinggo.

“Dengan acara bersih-bersih ini diharapkan wisata Gunung Bromo bersih, sehingga wisatawan yang berkunjung merasa nyaman, dan bisa datang kembali,” kata Miko.

Sementara Adi, relawan yang ikut bersih-bersih mengatakan, senang dan antusias ikut acara bersih- bersih sampah ini. Dikatakan selain untuk menjaga kebersihan wisata Bromo, juga untuk melestarikan dan mengajarkan kepada generasi muda tentang kebersihan.

“Ada tiga lokasi yang fokus saya dan peserta lain bersihkan di antaranya, sekitar Pura Luhur Poten. Setiap tahun saya selalu ikut acara bersih-bersih di lautan pasir ini pasca Yadnya Kasada,” ujarnya. (*)

Baca Juga  Kirim Surat Aduan, Warga Mayangan Datangi Kantor KKP

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: A. Zainulllah FT

Baca Juga

Dikeluhkan Warga, Pj Bupati Ultimatum Rumah Produksi Ayam Potong di Paiton

Probolinggo,- Adanya rumah produksi ayam potong di Desa/Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, dikeluhkan oleh masyarakat setempat. …