Dua Hari, 2 Motor di Sumberasih dan Kedopok Dicuri

Probolinggo – Dua aksi pencurian motor terjadi selama dua hari berturut-turut di Sumberasih, Kabupaten Probolinggo dan Kedopok, Kota Probolinggo. Dari aksi pencurian ini pelaku yang masuk dengan merusak gembok berhasil membawa kabur dua motor.

Aksi pencurian pertama terjadi Senin (20/12/2021) dini hari kemarin di rumah milik pasutri Retno Suwito (33), Dian Anis (33), warga Perumahan Cahaya Asri, Desa Jangur, Kecamatan Sumberasih.

Saat di temui di rumahnya, Dian Anis mengatakan, kejadian pemcurian tersebut terjadi Senin dinihari sekitar pukul 02.00. Saat pencurian, ia bersama suami dan anaknya sedang tidur lelap. Keluarga tersebut baru mengetahui motor Honda Supra X Nopol L 6182 GZ, yang sebelumnya terparkir di depan, amblas.

“Saya baru sadar saat senin pagi, kok ada yang berbeda di teras rumah, selain itu, pagar rumah terbuka selebar 1 telapqk tangan, dari situlah saya sadar, motor milik saya telah raib,” ujar Dian, Rabu (22/12/2021) siang.

Benar saja, setelah dicek di CCTV, motor yang biasa dipakai untuk antar jemput anaknya sekolah ini digondol seorang pelaku, yang masuk dengan merusak gembok pagar rumah. Sebelumnya, pelaku sempat memasuki rumah di sebelahnya, namun gagal mengambil motor.

“Kejadian pencurian motor Supra X milik saya sudah dilaporkan ke Polsek Sumberasih oleh suami. Akibat kejadian ini, kerugian mencapai Rp19 juta, sesuai harga motor,” imbuh Dian.

Aksi pencurian motor kedua terjadi Selasa subuh (21/12/21). Kali ini motor milik Donhari (35), warga Jalan Kali Ciliwung, Gang Tower, Kelurahan Jrebeng Wetan, Kecanatan Kedopok jadi sasaran pencurian.

Tetangga Donhari, Kustina (50), saat ditemui sejunlah awakmedia, Rabu (22/12/2021) siang menceritakan, motor Donhari dicuri Selasa subuh. Saat itu, kondisi hujan, pelaku berhasil membawa kabur Honda Vario.

Baca Juga  Provinsi Belum Respon, Tarif Bus Ikuti Usulan Organda

“Saat pelaku berhasil membawa kabur motor, saya dengar suaranya, namun saya kira motor tersebut dipakai oleh pemilik. Namun bebepa saat kemudian, pemilik kemudian sadar bahwa motor yang diparkir di teras rumahnya raib,” ujarnya.

Usai menyadari motornya raib, pemilik mengaku juga mendengar suara mesin hidup, namun, pemilik mengira suara tersebut berasal dari mobil Pather milik Kustina yang keluar.

“Kejadian ini sudah dilaporkan ke polisi, dan Selasa malam, sejumlah polisi mendatangi rumah Donhari. Pasca motornya hilang, Donhari dan kekuarganya pulang ke Desa Kerpangan, sampai saat ini,” ujarnya. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Albafillah

Baca Juga

Dituduh Jual Kayu, Paman Dibantu Anak Aniaya Ponakan Hingga Sekarat

Probolinggo,- Dituduh menjual kayu, bapak dan anak di Desa Wringinanom, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, pada …