Curi Motor Peziarah, Kuli Bangunan Asal Besuk Dibekuk

PAITON-PANTURA7.com, Tak sampai 24 jam, gabungan unit opsnal Polsek Paiton menangkap seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor), Rabu (10/3/2021) dinihari. Saat ini pelaku beserta barang bukti (BB) sudah diamankan di mapolsek setempat.

Informasi yang diperoleh, pelaku adalah Budianto (29), kuli bangunan asal Desa Sumberan, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo. Ia disangka mencuri sepeda motor dengan nopol N-5941-MN milik Ahmad Dani (33) warga Desa Jabung Wetan, Kecamatan Paiton.

Kanitreskrim Polsek Ipda Riyono mengatakan, pencurian terjadi, Selasa (9/3/2021) sekitar pukul 20.00 WIB. Korban bersama Tamintaul Fitriah, istrinya berziarah di maqbaroh (makam) KH. Nurudin Musiri di lingkungan Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Qodim, Desa Jabung Wetan.

Setelah 15 menit berada di maqbaroh, lanjut Riyono, korban lantas keluar dan sudah tidak mendapati motor yang diparkir. Mendapati hal itu, korban dan istrinya kemudian melaporkan kejadian tersebut ke mapolsek setempat.

“Setelah mendapatkan laporan tersebut, kami langsung melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) dengan memeriksa beberapa saksi di sekitar. Setelah mendapatkan ciri-ciri pelaku, kami langsung melacak keberadaannya dan mengamankan dia,” tutur dia.

Setelah mengetahui identitas pelaku, sambung Riyono, pihaknya langsung menangkap dan membawa pelaku ke mapolsek. Dari hasil pemeriksaan pelaku mengaku mencuri motor korban dan dititipkan di rumah temannya di Desa Bulang, Kecamatan Gending untuk dijual

“Saat ini pelaku dan sepeda motor korban sudah berhasil diamankan di polsek. Pelaku masih dalam pemeriksaan, karena kemungkinannya pelaku juga melancarkan aksinya di beberapa TKP lain,” ungkap mantan Kanitreskrim Polsek Kotaanyar ini. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Baca Juga  Buruh Wajib Tahu! Bekerja Setahun Lebih Wajib Digaji di Atas UMK

Baca Juga

Nyaru jadi Jaksa, Guru Honorer Diringkus Polisi

Pasuruan,- Kejahatan berkedok profesi kembali terjadi. Kali ini, seorang oknum guru honorer di Surabaya berpura-pura …