Khofifah Pastikan Masker dan APD di Jatim Tersedia

KADEMANGAN-PANTURA7.com, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menjamin persediaan masker dan alat pelindung diri (APD) masih tersedia di tengah pandemik virus corona atau covid-19. Hal itu ditegaskan Khofifah usai mengecek ketersediaan masker dan APD di sebuah pabrik garmen.

Pabrik masker yang menjadi jujugan Khofifah adalah PT. Putrateja Sempurna yang berada di Jalan Brantas, Kelurahan / Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, pada Rabu (1/4/2020). Di pabrik tersebut, Gubernur melihat langsung proses pembuatan APD dan masker.

Dari hasil pemantauan Khofifah, masker yang diproduksi oleh pabrik tersebut terbilang cukup besar. Dalam sehari, pabrik bisa memproduksi pakaian ADP sebanyak 10.000 piece yang susah sesuai standart World Health Organisation (WHO).

Dengan banyaknya produksi masker dan APD di pabrik tersebut, Khofifah memastikan bahwa ketersediaan APD dan masker untuk rumah sakit di Jawa Timur (Jatim) dipastikan ada dan cukup tersedia.

“Teman-teman saya ajak ke sini juga untuk memastikan bahwa ada barang itu. Alat pelindung diri itu ada barangnya, masker juga ada barangnya,” papar Khofifah saat diwawancarai wartawan di lokasi pabrik.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Wali Kota Probolinggo, Hb. Hadi Zainal Abidin. (Foto : Abd. Ghoni).

Ketersediaan masker dan APD di pabrik tersebut, menurut Gubernur perempuan pertama di Jawa Timur ini, selanjutnya akan ia sampaikan kepada pemerintah pusat. Ia menilai bahwa kebutuhan masker dan APD ini juga diperlukan oleh daerah lain di luar Jawa Timur

“Kita akan mereport kepada pemerintah pusat bahwa apa yang kita dapatkan dari produk pabrik ini supaya terkonfirmasi. Karena tentu yang butuh bukan hanya Jawa Timur, tetapi juga saudara-saudara kita di berbagai daerah juga butuh,” ujar dia.

Selain memastikan ketersediaan APD, Ketua PP Muslimat NU ini juga meminta kuota khusus kepada pihak pabrik untuk membeli APD. Masker dan APD ini rencananya akan diberikan kepada para petugas medis yang sedang menangani virus corona di Jatim.

Baca Juga  Malang Creative Center, Wadah Pelaku Ekonomi Kreatif di Kota Malang

“Saya akan meminta kuota untuk membeli secara khusus. Supaya masyarakat Jawa Timur, terutama tim dari medical dokter, paramedik, dan yang memberikan pelayan kesehatan ke masyarakat tercukupi,” pungkasnya.

Sementara itu, Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin mengatakan, APD saat ini menjadi kebutuhan bangsa dalam menangani virus corona. Saat ada garmen yang memprioritaskan pembuatan APD ketimbang produksi fashion, ia amat mendukung dan bangga.

“Mari kita berjuang bersama untuk bangsa dan negara, dalam mencegah dan mengatasi wabah corona,” ajak Wali Kota.

Ia juga menyebutkan, pemerintah kota juga telah mengajukan bantuan kepala para pelaku usaha, khususnya industri garmen di Kota Probolinggo, agar membantu pengadaan APD. “Mari saling bahu membahu demi bangsa dan negara,” ucap dia. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Baca Juga

Tambah PJU, Dishub Probolinggo Gelontorkan Anggaran Hampir Setengah Miliar

Probolinggo,- Dinas Perhubungan Kabupaten Probolinggo secara bertahap terus menyediakan Penerangan Jalan Umum (PJU). Sekitar setengah …