Dramatis, Evakuasi Maling Motor di Boto Gunakan Gas Air Mata

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Diamankannya dua pelaku maling motor di Desa Boto, Rabu (12/7), polisi butuh 5 jam dan sampai menerjunkan 1 SSK untuk membawa keluar pelaku. Hal itu lantaran rumah korban, dikepung ratusan warga yang saking kesalnya dengan ulah pelaku.

Diketahui niat main hakim warga lantaran saking kesalnya karena di daerah Desa Boto berulang kali kehilangan motor. Warga sekitar, mengaku kesal karena di Desanya yang seringkali kehilangan.

“Ini amarah warga sudah memuncak mas, jadi mumpung ada maling ketangkap kita kepung dan hajar namun dihalangi polisi”, kata Hasan.

Bahkan saking kesalnya, motor Honda CBR pelaku jadi pelampiasan dengan dibakar oleh warga. Rumah korban Misati  juga dilempari oleh warga karena kesal polisi terlalu lama melindungi pelaku. Karena kondisi yang tak kondusif polisi menambah 1 SSK Sabhara .

Kondisi ini membuat amarah warga makin kesal. Sehingga rumah yang tadinya baik baik saja rusak dilempari batu hingga genting dan kaca pecah.

PltKades Boto Matraji mengakui kalau di Desanya sering kehilangan motor. Sehingga ia tak bisa berbuat banyak. “Meski pelaku bisa diamankan namun kondisi rumah korban tetap rusak. Saya sebagai PLT kades akan bertanggung jawab untuk memperbaiki”, tukas Matraji.

Polisi sempat kewalahan sehingga untuk mengamankan 2 pelaku keluar rumah sampa menembakkan gas air mata pada ratusan warga.

Diketahui, Dua pelaku memasuki rumah milik Misati (60) warga Dusun Krajan Desa Boto, Kecamatan Lumbang. Keduanya nyaris saja dimassa jika polisi datang terlambat. (*)

 

Penulis : Rahmad Soleh

Editor : Achmad Kifly

Baca Juga  Duh! Anak di Tiris Gugat Ibu Kandung Gegara Tanah Hibah

Baca Juga

Bejatnya si Udin, Bawa Kabur Sepupu Istri lalu Digagahi

Probolinggo,- Muhammad Udin Zainal (31) warga Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo diduga telah mencabuli perempuan di …