Menu

Mode Gelap
Viral! Truk Tambang Terjebak Lahar Dingin di Lumajang Ditemani Bupati Gus Haris, Gubernur Khofifah Tanam Mangrove di Pantai Bahak Longsor 50 Meter di Senduro Lumajang, Jalan Antar Desa Lumpuh Total Kekeringan Meluas, BPBD Kabupaten Probolinggo Salurkan 237 Ribu Liter Air Bersih Banjir Langganan di Desa Senduro, Ketika Drainase Tak Lagi Mampu Menampung Derasnya Air Beras, Minyak, Gula hingga Telur Dijual Murah di Taman Kota Pasuruan

Hukum & Kriminal · 24 Jul 2024 09:09 WIB

Terungkap! Guru Ngaji di Kraksaan Cabuli Santriwati Berkali-kali, Terakhir di Musalla


					Ilustrasi pencabulan santriwati oleh guru ngaji. Perbesar

Ilustrasi pencabulan santriwati oleh guru ngaji.

Probolinggo,- Kasus dugaan pencabulan guru ngaji terhadap anak didiknya yang masih di bawah umur kembali terjadi di Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.

Terduga pelakunya adalah pria dengan inisial S. Kasus asusila ini kini sudah ditangani oleh Polres Probolinggo.

“Betul, saat ini sudah ditangani oleh unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak, red),” kata Kasatreskrim Polres Probolinggo, AKP Putra Adi Fajar Winarsa, Selasa (23/7/2023).

Adi Fajar menjelaskan, pencabulan ini bukanlah yang pertama kali dilakukan S. Hanya saja, aksinya baru terungkap pada Jumat (19/7/2024) lalu.

Saat itu, korban sebut saja namanya Bunga, mengatakan kepada orangtuanya tidak mau mengaji lagi di tempat S mengajar.

Setelah ditanya sebabnya, korban pun akhirnya mengakui telah menjadi korban pencabulan guru ngajinya.

“Kejadiannya lebih dari satu kali, dan terakhir tanggal 18 Juli lalu. Kemudian tanggal 19 anaknya cerita,” ucapnya.

Mendapati hal tersebut, keluarga korban berupaya mencari kebenarannya. Namun, terduga pelaku S, bersikap tidak kooperatif, sehingga keluarga korban memutuskan melaporkan hal tersebut ke Polres Probolinggo.

“Jadwal ngajinya ini sore hari. Setelah memasuki waktu pulang ngaji, guru ngajinya ini meminta agar korban tidak pulang dulu,” papar Adi Fajar.

“Kesempatan itulah yang digunakan terduga pelaku untuk melancarkan aksinya. Mirisnya, yang terakhir ini dilakukan di musala-nya,” ia memungkasi. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 317 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Beli Sayur dengan Uang Palsu, Warga Lumajang Ditangkap di Pasar Leces Probolinggo

17 Agustus 2025 - 00:42 WIB

Ekskavator yang Dikabarkan Hilang di Lumajang Ditemukan di Bojonegoro

16 Agustus 2025 - 19:08 WIB

Terima Uang Rp20 Juta, Tiga Oknum LSM LBSI Diciduk Polisi

16 Agustus 2025 - 18:53 WIB

Polres Lumajang Tangkap Dua Pencuri Meteran Air, Dua Lainnya Buron

16 Agustus 2025 - 18:39 WIB

Dipicu Sakit Hati Curi Motor Mahasiswa KKN, Pelaku Ditangkap Polisi

16 Agustus 2025 - 18:19 WIB

Diduga Jadi Fasilitator Sabu, Wanita Muda di Pasuruan Dibekuk Polisi

16 Agustus 2025 - 16:05 WIB

Viral! Warga Tunjung Desak Polisi Tindak Pemeras Kades Lewat Aksi Massal

15 Agustus 2025 - 17:35 WIB

Pelaku Pembunuhan Bocah di Pasuruan Alami Gangguan Jiwa, Proses Hukum Masih Berlanjut

15 Agustus 2025 - 17:21 WIB

Maling Gondol 3 Ekor Sapi di Kota Probolinggo, Pelaku Rusak Gembok Kandang

14 Agustus 2025 - 15:29 WIB

Trending di Hukum & Kriminal