Menu

Mode Gelap
Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca Bocah di Paiton Curhat di Tik-tok, Ngaku jadi Korban Pencabulan Polres Pasuruan Ungkap Jaringan Narkoba, Bandar hingga Kurir Dibekuk Dinkes Lumajang Edukasi Bahaya Sound Horeg, Bukan Sekadar Berisik, Bisa Mematikan BPN Lumajang: Kami Punya Dasar Yuridis dan Fisik yang Kuat

Hukum & Kriminal · 10 Apr 2022 12:11 WIB

Latihan Menembak Renggut Nyawa Karyawan, Bos Peternakan Ayam: Saya Minta Maaf


					Latihan Menembak Renggut Nyawa Karyawan, Bos Peternakan Ayam: Saya Minta Maaf Perbesar

Pajarakan,– Tersangka Daud Patriono Imanuel (52) warga Sumbersari, Kabupaten Jember, menyampaikan permintaan maaf. Ia mengaku sangat menyesal latihan menembak yang dilakukannya justru merenggut nyawa Idham Kholik (30).”

Saya tidak sengaja karena korban sudah seperti saudara saya sendiri. Saya juga meminta maaf kepada keluarga dari Idam Kholik atas kejadian yang membuat korban meninggal,” ucap Daud di Mapolres Probolinggo.

Sembari meneteskan air mata, Daud mengklaim kejadian itu diluar kehendaknya. Bahkan ia sampai saat ini tidak percaya bahwa anak buah kesayangannya tewas di tangannya sendiri.

“Idham ini karyawan kesayangan saya, sudah lebih dari satu tahun ini bekerja di budidaya ayam milik saya di Desa Gerongan. Saya tidak berharap apa-apa, saya hnya meminta maaf, itu saja,” ia menambahkan.

Kini atas perbuatannya, Daud ditahan di sel tahanan Mapolres Probolinggo. Polisi menjerat tersangka dengan pasal 359 KUHP ancaman hukuman 5 tahun penjara.

“Kami menjerat tersangka dengan pasal kelalaian yang menyebabkan kematian, namun kami masih belum menemukan unsur kesengajaan. Saat ini kami masih terus mendalami kasus ini berdasarkan keterangan dari saksi dan pelaku,” papar Kasatreskrim Polres Probolinggo AKP Achmad Ridho.

Seperti diketahui, nyawa Idham Kholik melayang lantaran terkena peluru nyasar saat menemani bosnya, Daud Patriono Imanuel, latihan menembak menggunakan senapan angin di Desa Gerongan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, Kamis (7/4/22).

Saat ini, Idham sedang memperbaiki sasaran tembak berupa kardus yang diikatkan pada pohon kepala. Korban tewas pasca tertembak pada bagian dada kanan oleh senapan angin jenis PCV kaliber 5,4 milik Daud. (*)

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bocah di Paiton Curhat di Tik-tok, Ngaku jadi Korban Pencabulan

5 Agustus 2025 - 17:53 WIB

Polres Pasuruan Ungkap Jaringan Narkoba, Bandar hingga Kurir Dibekuk

5 Agustus 2025 - 17:17 WIB

Diduga Gelapkan 3 Mobil, Kades Karangpandan Ditangkap Saat Tidur di Masjid

5 Agustus 2025 - 11:19 WIB

Terungkap! Ini Alasan Pria di Pasuruan Nekat Curi Pakaian Dalam Wanita

1 Agustus 2025 - 20:08 WIB

Kejari Lumajang Selidiki Dugaan Korupsi Alih Fungsi Sungai Asem

1 Agustus 2025 - 19:50 WIB

Terekam CCTV, Pencuri Pakaian Dalam Wanita di Pasuruan Diringkus Polisi

31 Juli 2025 - 19:53 WIB

Polres Probolinggo Ringkus Enam Maling Jalanan yang Resahkan Warga

31 Juli 2025 - 18:49 WIB

Melawan, Polisi Tembak Pelaku Perampokan di Sumberwetan Kota Probolinggo

31 Juli 2025 - 17:35 WIB

Kejari Lumajang Segera Lelang Motor Tilang Tak Diambil Pemiliknya

31 Juli 2025 - 15:42 WIB

Trending di Hukum & Kriminal