Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, saat memimpin upacara Hari Lahirnya Pancasila. (foto: Asmadi)

Momentum Hari Lahir Pancasila, Bupati Lumajang: Ayo Gotong Royong Bangun Peradaban dan Pertumbuhan Global

Lumajang,- Hari Lahir Pancasila merupakan hari yang bersejarah bagi Indonesia yang diperingati setiap tanggal 1 Juni. Hari lahir pancasila merupakan sejarah kelahiran Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Untuk menghormati momen bersejarah lahirnya Pancasila, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang melakukan serangkaian upacara yang dipimpin langsung oleh Bupati Lumajang, Thoriqul Haq.

Upacara Hari Lahir Pancasila yang digelar di kota pisang, mengambil tema ‘Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global’. Upacara digelar di Alun-Alun Kota Lumajang.

“Tema yang diambil ini sangat mengandung arti dari lahirnya Pancasila yang tentunya akan menjadi pemantik bagi bangsa Indonesia untuk bahu-membahu mewujudkan peradaban masyarakat yang lebih maju,” kata Bupati Lumajang yang kerap disapa Cak Thoriq, saat memimpin upacara Hari Lahir Pancasila.

Sementara itu, Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati dalam kesempatan yang menyampaikan rasa syukurnya atas kestabilan ekonomi dan sosial masyarakat Lumajang yang menurutnya semakin tinggi.

Bunda Indah menilai, stabilitas konekonomi dan sosial sangat penting untuk menstabilkan pertumbuhan ekonomi di Lumajang.

“Saya harap dengan adanya event-event yang diselenggarakan oleh Pemkab Lumajang bisa meningkatkan pertumbuhan perekonomian dan menjadi hiburan bagi masyarakat Lumajang,” jelasnya.

Bunda itu mengajak masyarakat Kabupaten Lumajang bergotong royong untuk bersama-sama meningkatkan perekonomian di wilayahnya.

“Dengan bergotong royong, saya yakin seyakin-yakinnya, bahwa perekonomian Lumajang akan terus meningkat, asal kita saling bahu-membahu antara pemkab dan masyarakat,” pesan dia.

“Semua itu fondasinya adalah ideologi Pancasila yang diwariskan oleh presiden pertama kita. Ideologi yang harus terus kita pegang teguh untuk memperkokoh kemajuan bangsa serta ekonomi masyarakat,” tutup Bunda Indah. (***)

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainul Hasan

Baca Juga  ORI Difteri Terendah, Unicef Turun ke Probolinggo

Baca Juga

Berusia Hampir 3 Abad, Begini Sejarah Berdirinya Kabupaten Probolinggo

Probolinggo,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo, menggelar upacara Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke-278, Kamis (18/4/24) …