Lokalisasi dan Penjual Miras Bandel Diincar Satpol PP

Kraksaan,- Sepekan menjelang bulan Ramadhan, Satuan Polisi (Satpo) Pamong Praja (PP) Kabupaten Probolinggo melirik beberapa lokasi yang dinilai dapat mengganggu ketertiban warga saat menjalankan ibadah puasa. Bahkan beberapa orang dinilai bandel.

Kasi Penyidikan dan Penindakan (Dikdak) Satpol PP Kabupaten Probolinggo, Budi Utomo mengatakan, kurang lebih ada sebanyak delapan titik lokasi yang sebelum memasuki bulan Ramadhan jadi incaran anggotanya terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Kedepalan titik itu, kata Budi, bahkan bisa dibilang membandel, sehingga menjadi atensinya selaku penegak Peraturan Daerah (Perda) sebelum momentum ibadah puasa. Keseluruhan, tiga di antaranya merupakan tempat lokalisasi dan lima penyedia (penjual) minuman keras (miras).

“Sudah masuk catatan kami, kenapa kami bilang bandel, karena sebelum-sebelumnya sudah kami wanti-wanti agar tidak beroperasi, tapi terpantau masih saja buka. Nah, sebelum masuk momen puasa ini kami tertibkan, agar masyarakat tidak resah,” kata Budi, Minggu (27/3/2022).

Sejatinya, lanjut Budi, di Kecamatan Kraksaan khususnya untuk lokalisasi ada sejumlah titik, tapi yang hingga kini masih terpantau beroperasi hanya tiga titik. Sedangkan sisanya, hingga saat ini ditutup atau kemungkinannya masih belum dilaporkan atau terpantau beroperasi.

“Nanti kami pastikan lagi, yang penting catatan di kami itu sasarannya sebelum ramadhan. Bagitu juga dengan penyedia miras, nantinya juga akan kami pantau juga toko-toko yang sebelumnya menyediakan dan kini sudah tidak beroperasi, ya hanya memastikan,” ungkapnya.

Disinggung kedelapan titik itu, Budi mengatakan, tidak bisa menjelaskan secara detail lokasinya masing-masing. Sebab, dikhawatirkan mereka terlebih dahulu tutup sebelum operasi besar-besaran dan kemudian kembali dibuka setelah operasi selesai.

“Termasuk juga kapan ada operasi masih tidak bisa kami sampaikan dan juga apakah nanti akan bergabung dengan pihak kepolisian atau tidak masih kami rencanakan,” tutur mantan PJ Kades Bucor Wetan, Kecamatan Pakuniran ini saat dikonfirmasi. (*)

Baca Juga  Dua pasangan Bukan Suami Istri Diciduk Saat Ngamar di Rumah Kost, Ngaku Nikah Siri

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Baca Juga

Motor Ditendang, Emak-emak Glamor di Besuk Jadi Korban Jambret 

Probolinggo,- Aksi nekad pelaku kejahatan terjadi di siang bolong. Kali ini, maling beraksi di Desa …