DRINGU,- Harga bawang merah di Pasar Bawang, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, selama ramadan tahun ini tidak mengalami kenaikan pun penurunan harga. Meski harga stabil, pedagang bawang merah mengaku rugi.
Pantauan PANTURA7.com, Kamis (29/4/21) harga bawang merah ukuran besar di Pasar Bawang Dringu sebesar Rp 19 ribu per kilogram (Kg). Sementara, bawang merah ukuran sedang berada di kisaran harga Rp 16 ribu/Kg. Lalu bawang nerah ukuran kecil Rp 5 ribu hingga Rp 15 ribu/Kg.
Kisaran harga ini, menurut pedagang, justru tak memberikan mereka keuntungan. Sebab jumlah pembeli turun dan harga bawang merah pedagang dijual lebih rendah dari harga yang sudah ditetapkan.
Seperti yang diungkapkan pedagang bawang merah asal Desa Sumberkerang, Kecamatan Gending, Suryadi. Ia menyebut, bawang merahnya laku dibawah harga yang telah ditentukan, yakni selisih Rp 1000/Kg.
“Sejak seminggu pembeli bawang merah sepi, bawang merah saya akhirnya saya jual lebih rendah dari harga pasaran agar stok bawang tidak menumpuk, dengan begitu bawang merah saya cepat laku,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Pasar Bawang Dringu Sutaman mengatakan, harga bawang merah saat ini sudah bertahan sejak 25 hari yang lalu. Harga tersebut sejatinya turun dari harga sebelumnya yang berada diatas Rp 20 ribu/Kg untuk bawang kualitas super.
Meski demikian, imbuhnya, harga bawang merah di Kabupaten Probolinggo masih jauh lebih bagus dari bawang merah di daerah lain, terutama di sejumlah daerah di Jawa Timur.
“Hari ini stok bawang merah di Pasar Bawang Dringu mencapai 46 ton. Prediksi saya, kisaran harga ini akan bertahan hingga hari raya, bahkan menjelang musim panen raya bawang merah,” tandas dia. (*)
Editor: Efendi Muhamad
Publisher: Albafillah