Selama Agustus, Ada 333 Janda Baru di Probolinggo

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Tren angka perceraian di Pengadilan Agama (PA) Kraksaan, Kabupaten Probolinggo meningkat. Selama Juli, tercatat perkara perceraian terbanyak dari 6 bulan sebelumnya dengan 288 perkara, dimana 186 diantaranya merupakan cerai gugat.

Kini angka perceraian kembali mencatatkan rekor baru di bulan Agustus 2019. Tercatat, PA Kraksaan telah memutus 333 kasus perceraian pasangan suami istri (pasutri).

Panitera Muda Hukum Pengadilan Agama Kraksaan Masyhudi mengatakan, pada bulan Agustus pihaknya telah memutus 333 kasus perceraian. Fenomena ini merupakan yang pertama dimana kasus perceraian melebihi angka 300 perkara.

“Sepanjang tahun ini bulan Agustus yang paling banyak, cerai gugat sebanyak 218 kasus disusul cerai talak dengan 115 perkara. Jadi untuk Agustus ini memang kasus perceraian saja sudah lebih dari angka 300 kasus,” katanya, Rabu (4/9).

Melonjaknya kasus perceraian, lanjut Masyhudi, dipengaruhi beberapa faktor. Pemicu utama karena faktor ekonomi di dalam keluarga, sehingga si istri mengajukan cerai gugat. Hal inilah yang menjadi alasan kenapa cerai gugat berada diatas cerai talak.

“Faktor ekonomi masih dominan dalam kasus perceraian ini. Angka perceraian selalu tinggi, mayoritas sejauh ini kasusnya masih didominasi oleh cerai gugat,” imbuh Masyhudi.

Masyhudi menambahkan, selain faktor ekonomi, hal lain yang mendasari pasutri untuk berpisah ialah pernikahan dini. Pernikahan saat usia muda ini turut memicu peningkatan jumlah duda dan janda baru di Kabupaten Probolinggo.

“Ada faktor lain juga, seperti sering terjadi percekcokan antara suami dan istri, juga karena usianya yang belum matang. Baru satu tahun menikah sudah mau cerai. Tapi tetap tidak sebanyak kasus perceraian yang muncul karena faktor ekonomi,” tuturnya. (*)

 

Penulis : Moh Ahsan Faradies

Editor : Efendi Muhammad

Baca Juga  Miris, Bocah Kademangan Ini 4 Tahun Lumpuh

Baca Juga

Sempat Mandek, Pembangunan Gedung Inspektorat Kota Probolinggo Bakal Dilanjutkan

Probolinggo,- Pembangunan gedung Inspektorat Kota Probolinggo yang sempat mandek pada tahun 2023 lalu, akan kembali …