Akses Sanitasi Layak Nasional Sentuh 75 Persen

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Akses sanitasi layak di Indonesia hingga awal 2019 masih menyentuh kisaran 75 persen. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) / Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI, merencanakan sanitasi layak 100 persen dalam 5 tahun kedepan.

“Di Indonesia saat ini, akses sanitasi layak masih dikisaran 75 persen, 25 persen belum layak,” kata Menteri PPN / Bappenas, Bambang Brodjonegoro saat meninjau IPALD (Instalasi Pengelolaan Air Limbah Domestik) di Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (16/3/2019).

Kementerian menargetkan, dalam lima tahun ke depan, sanitasi layak sudah mencapai 100 persen, sehinggga masyarakat yang membuang air besar sembarangan nol persen. Pengelolaan air limbah juga perlu ditingkatkan agar sanitasi tidak bersifat komunal.

“Sebab, jika dibuang dengan cara lama, akan mengakibatkan sungai dan tanah tercemar, yang tentunya dapat mengganggu kesehatan,” Bambang menjelaskan.

Menteri PPN/Bappenas RI, Bambang Brodjonegoro saat meninjau IPALD di Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. (Foto : Tim PPN RI).

Dalam 10 tahun terakhir, jelas Bambang, Indonesia meningkatkan akses sanitasi layak sebesar 1,4% per tahun menjadi 74,58% di 2018. Indonesia juga berhasil menurunkan tingkat praktik BABS sebesar 1,2% per tahun menjadi 9,36% atau sekitar 25 juta penduduk di 2018.

“Hingga saat ini, hanya 23 kabupaten/kota yang 100 persen warganya tidak BABS, dan baru satu provinsi yang berhasil ditetapkan sebagai Provinsi ODF, yaitu Provinsi DI Yogyakarta,” ucap dia.

Di Kabupaten Probolinggo, IPALD di pemukiman warga non perumahan baru ada di RW 5 Kelurahan Patokan. Setidaknya ada 296 sambungan rumah (SR) di dua rukun tetangga (RT), yakni RT 1 dan RT 2 yang menikmatinya.

“Dulu saya dan masyarakat disini buang air besar di sungai. Setelah ada ipal, buang air besar, buang air cuci piring, cuci baju, buangnya ke ipal, jadi rumah tidak kotor,” kata salah satu warga pengguna ipal, Samindro. (*)

Baca Juga  Seru! Warga Lumajang Arak Replika Jaran Kencak dan Penari Topeng Kaliwungu Berbahan Tahu

 

 

 

Penulis : Mohammad Rochim

Editor : Efendi Muhammad

Baca Juga

Tunaikan Ibadah Haji, 24 ASN Kota Probolinggo Ajukan Cuti

Probolinggo,- Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Probolinggo tahun ini memberangkatkan 201 calon jemaah haji (CJH). …