Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Sosial · 7 Mar 2025 16:26 WIB

Wali Kota Probolinggo Sidak Pasar Baru, Disambati Pedagang yang Sepi Pembeli


					SIDAK: Wali Kota Probolinggo (berkopiah hitam, tengah) dan tim TPID saat sidak di Pasar Baru, Jum'at (7/3/25) pagi. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

SIDAK: Wali Kota Probolinggo (berkopiah hitam, tengah) dan tim TPID saat sidak di Pasar Baru, Jum'at (7/3/25) pagi. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Baru, Jum’at pagi (7/3/25).

Sejak perama kali masuk ke pasar, Wali Kota dr. Aminuddin langsung disambati oleh sejumlah pedagang yang berjualan di dalam pasar yang terletak di jantung Kota Probolinggo itu.

Adapun keluhan yang disampaikan yakni sepinya pembeli di lapak pedagang. Pembeli sepi dinyalir lantaran banyaknya pedagang yang berjualan diluar, sehingga pembeli enggan belanja di dalam pasar.

Untuk itu pedagang di dalam pasar meminta, agar pedagang yang berjualan diluar ditertibkan atau diarahkan untuk berjualan di dalam pasar.

Keluhan juga datang dari para pedagang di kompleks kios sisi selatan atau pedagang yang menempati bangunan baru.

Selain sepi pembeli, mereka mengeluh karena jika hujan, ada kebocoran di sejumlah titik. Bahkan sesekali juga ada genangan air.

“Sejak saya menempati lokasi ini enam bulan lalu, pembelinya sepi. Terus, sejumlah titik bangunan ada yang bocor,” keluh Pedagang Pasar Baru, Astiana (48).

Astiana mengungkapkan, meski sepi, ia tetap harus membayar retribusi sebesar Rp. 80 ribu per bulan. Jika kondisi tidak berubah, ia mempertimbangkan untuk berjualan diluar pasar.

“Ya mudah-mudahan tadi yang disampaikan pak Walikota, bahwa akan membuat jalan masuk di sisi utara, benar-benar dilakukan sehingga pembeli bisa masuk,” harapnya.

Menanggapi keluhan pedagang, Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin menegaskan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo akan membuka jalan tembus di sisi utara.

Kebetulan, tambahnya, ada aset Pemkot Probolinggo yang dimanfaatkan sebagai toko di sisi utara Pasar Baru. Namun pada Agustus mendatang, masa kontraknya sudah habis.

“Dengan upaya ini, pembeli bisa masuk serta tidak jauh-jauh jika ingin berbelanja dari lokasi tempatnya parkir,” ujar Wali Kota.

Terkait banyaknya pedagang yang berjualan di luar, dr. Aminuddin berjanji akan menertibkannya. Apalagi, pedagang yang berjualan diluar pasar, tidak ada yang membayar retribusi.

“Penertiban akan dilakukan secara pelan-pelan mengingat ini masalah perut. Namun yang jelas, pada September atau Oktober, kita akan membuka jalan sisi utara agar memudahkan pembeli masuk,” imbuhnya.

Selain diwaduli pedagang, Tim TPID dalam sidak pekan pertama Ramadhan ini juga mendapati sejumlah harga komoditi yang dijual pedagang tidak sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET)

Ada pula komoditas bumbu dapur dan pangan, yang turun harga. Meski demikian, pergeseran harga di pasaran sejauh ini dinilai belum terlalu signifikan. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher : Keyra


Artikel ini telah dibaca 173 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun

16 Juni 2025 - 16:36 WIB

Pasuruan Siap Terapkan Aturan Rekrutmen Tanpa Batasan Usia Kerja

14 Juni 2025 - 16:22 WIB

Kontroversi Kebijakan Dishub Lumajang: Dari Penertiban ke Kolaborasi dengan Jukir Liar

13 Juni 2025 - 18:26 WIB

Tolak Relokasi ke TWSL, Pedagang Oleh-oleh di Alun-alun Kota Probolinggo Demo

13 Juni 2025 - 18:16 WIB

Eksekusi Bangunan di Lumajang, Termohon Kecewa tanpa Pemberitahuan

12 Juni 2025 - 07:23 WIB

Pupuk Indonesia Hentikan Kerjasama dengan Kios Pupuk Pelanggar Aturan HET di Lumajang

11 Juni 2025 - 07:02 WIB

Polres Probolinggo dan PWI Sepakati Kolaborasi Pencegahan Hoaks

10 Juni 2025 - 21:02 WIB

Momentum Idul Adha, Kejari Kabupaten Probolinggo Tebar 800 Paket Daging Kurban

9 Juni 2025 - 20:00 WIB

Hama Tikus di Lumajang Merajalela, HKTI Sarankan Ditangani Terpadu

9 Juni 2025 - 13:46 WIB

Trending di Sosial