Menu

Mode Gelap
Triathlon Sumbang 2 Medali Emas untuk Kontingen Kota Probolinggo di Porprov Jatim 2025 Baru Lima Gudang yang Siap Tampung Tembakau Petani, Pemkab Probolinggo Siapkan Sidak Rapat Paripurna DPRD Lumajang Bahas Raperda RPJMD dan Perubahan APBD 2025 Tanpa Riuh, Pemuda asal Tambakrejo Probolinggo Juarai Asian Muaythai Championship 2025 di Vietnam Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik Tersangka TKI Ilegal Akui Dapat Untung Rp2 Juta per Korban

Gaya Hidup · 1 Jul 2018 09:06 WIB

Yukh, Populerkan Ikan Cupang Bersama Probolinggo Betta Community


					Yukh, Populerkan Ikan Cupang Bersama Probolinggo Betta Community Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil dari ikan Arwana dan Louhan, ternyata tak membuat ikan Cupang kalah pamor.

Memiliki susunan warna kontras, bentuk tubuh dan sisik yang indah, serta goyangan ekor menawan. Tak heran, jika ikan Cupang banyak digemari banyak orang.

Seperti di kota Probolinggo ini, sebuah komunitas ‘Betta Community’ yang merupakan komunitas penggemar Ikan Cupang, tengah gencar mempopuler ikan hias tersebut melalui kontes Cupang, pada minggu (1/7/2018).

Setidaknya 72 ikan Cupang, diadu keindahannya dalam kontes yang digelar di sebuah cafe, berlokasi di jalan Brigjen Katamso, Mangunharjo, Mayangan Kota Probolinggo. Jenisnya ada beberapa macam, seperti Crowntail, Halfmoon, Plakat, Giant dan Baby.

Ikan Plakat, salah satu ikan yang dipamerkan dalam kontes.

Yohan Sugianto, panitia acara mengatakan, jika kontes ikan cupang kali ini, diikuti oleh 72 peserta baik dari Probolinggo, maupun luar kota.

“72 peserta ikut kontes dengan 2 juri bersertifikat nasional. Kontes ini rutin dilaksanakan dengan harapan meningkatkan peminat atau pecinta ikan cupang,” tukas Yohan.

Juri kontes, Syamsul Fajar mengungkapkan, untuk penilaian ikan Cupang dilihat dari beberapa kriteria. Diantaranya dilihat dari bentuk badan, aksi dalam kolam (mental ketika diadu, red), termasuk warna yang paling utama.

“Misal pada lomba adalah ikan cupang dasar warna merah untuk jenis plakat. Jika ada bercak warna lain maka dia termasuk gagal,” terang Fajar.

Panitia pun peserta berharap, pemerintah daerah memperhatikan komunitas pecinta ikan cupang ini. Sebab, saat ini komunitas PBC tengah menjalin komunikasi dengan Dinas Perikanan dan Kelautan, dengan harapan ada event lanjutan ikan cupang di Kota Probolinggo. (*)

 

 

Penulis : Rahmad Sholeh

Editor : Achmad Kifly

Artikel ini telah dibaca 41 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Baru Lima Gudang yang Siap Tampung Tembakau Petani, Pemkab Probolinggo Siapkan Sidak

30 Juni 2025 - 19:50 WIB

Eks Gedung Banger Telecenter Bakal jadi Kantor Bersama FKUB, MUI dan BAZNAS Kota Probolinggo

28 Juni 2025 - 17:49 WIB

Gus Fawait Blusukan di Kecamatan Silo, Janji Perjuangkan Pupuk untuk Petani Kopi

28 Juni 2025 - 16:39 WIB

Alun-alun Bakal Dipercantik, Pemkot Probolinggo Segera Relokasi PKL

27 Juni 2025 - 20:47 WIB

Pemuda Desa Patemon Probolinggo Dikabarkan Meninggal Usai Tenggak Miras Oplosan, Benarkah?

27 Juni 2025 - 18:05 WIB

Para Difabel di Kota Probolinggo Digerojok Bantuan Puluhan Juta, Dini Rahmania Beri Pesan Begini

27 Juni 2025 - 14:25 WIB

Rumah dan Harapan Baru Mbah Buati, Perjuangan Lumajang Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem

27 Juni 2025 - 10:36 WIB

Jalan Nasional Probolinggo-Lumajang Berlakukan Sistem Buka Tutup Selama Enam Bulan

26 Juni 2025 - 15:27 WIB

Jalan Mulus Bukan Impian, Pemkab Probolinggo Mulai Perbaiki Jalur Krucil–Tambelang

26 Juni 2025 - 09:29 WIB

Trending di Pemerintahan