Menu

Mode Gelap
Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar

Pemerintahan · 20 Jul 2023 14:15 WIB

Siapkan Anggaran Rp7 M, Pemkot Probolinggo Segera Garap Dua Proyek di Gladak Serang


					SIAP: Lokasi jalan tembus untuk jogging track yang akan digarap Pemkot Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani) Perbesar

SIAP: Lokasi jalan tembus untuk jogging track yang akan digarap Pemkot Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani)

Probolinggo,- Proyek pembangunan jalan tembus Gladak Serang yang dibangun pada tahun 2022 lalu macet. Namun pada tahun ini Pemkot akan melanjutkan proyek tersebut dengan anggaran sekitar Rp7 miliar yang terdiri dari dua paket pekerjaan.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPRPKP) Kota Probolinggo, Setyorini Sayekti.

Menurutnya, saat ini DPUPRPKP Kota Probolinggo sedang melanjutkan proyek pembangunan Gladak Serang, yang mana ada dua proyek.

Dua paket tersebut yakni joging track jalan tembus dari Taman Maramis, hingga Gladak Serang, dan Pembangunan Kawasan Gladak Serang.

“Jadi dua proyek Gladak Serang saat ini sudah masuk proses tender. Jika prosesnya berjalan lancar, dua proyek ini akan mulai dikerjakan akhir Agustus 2023,” ujarnya.

Dua proyek Gladak Serang ini bernilai total Rp7.447.971.000. Untuk jogging track jalan tembus Taman Maramis hingga Gladak Serang sebesar Rp2.798.421.000.

Sedangkan untuk pembangunan kawasan Gladak Serang mencapai Rp4.649.550.000.

Dari data LSPE Kota Probolinggo, untuk proyek jogging track terdapat 58 peserta tender. Untuk pembangunan kawasan Gladak Serang terdapat 48 peserta.

Nantinya untuk pembangunan kawasan Gladak Serang ini melanjutkan proyek sebelumnya, yang kontraktor sebelumnya diputus kontrak karena tidak dapat menyelesaikan pekerjaan.

“Selain pembangunan jalan tembus jogging track. Jalan tembus ini hanya khusus pejalan kaki, tidak boleh dilewati motor, sehingga akan ada penghalang, sementara untuk pembangunan kawasan Gladak Serang akan dibangun pujasera, sehingga ke depan area Gladak Serang menjadi kawasan terpadu untuk perekonomian baru,” ujar Rini, panggilan akrab Setyorini Sayekti.

Nantinya, dua proyek yang berbeda ini akan dikerjakan bersama, dengan anggaran tahun 2023.

“Diharapkan semoga proyek ini tidak putus kontrak seperti proyek sebelumnya,” kata Rini. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 24 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan

2 Agustus 2025 - 05:41 WIB

Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

1 Agustus 2025 - 20:37 WIB

Gubernur Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat Terpadu di Jember, ini Pesannya

31 Juli 2025 - 21:54 WIB

Gubernur Khofifah Sebut Gangguan Jalur Laut dan Darat Hambat Distribusi BBM ke Jember

31 Juli 2025 - 16:32 WIB

Warga Terjebak Banjir Lahar, Pemkab Lumajang Ajukan Normalisasi Sungai Regoyo

31 Juli 2025 - 14:50 WIB

Sekda Memasuki Masa Pensiun, Pemkot Probolinggo Segera Buka Seleksi Terbuka

29 Juli 2025 - 19:55 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Pembangunan Gedung Inspektorat Kota Probolinggo Kembali Dilanjutkan

29 Juli 2025 - 18:05 WIB

Antrean BBM di Lumajang Meningkat Drastis, Bupati Pastikan Stok Aman

29 Juli 2025 - 14:44 WIB

Dampak Kelangkaan BBM, Pemkab Jember Terapkan Belajar dan Kerja dari Rumah

29 Juli 2025 - 11:52 WIB

Trending di Pemerintahan