Menu

Mode Gelap
Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

Peristiwa · 14 Mei 2023 00:38 WIB

Polisi Gagalkan Curanmor di Alun-alun Kraksaan, Pelaku Sempat Dimassa


					DITANGKAP: Dua maling motor yang berhasil ditangkap polisi. (foto: Ali Yak'lu) Perbesar

DITANGKAP: Dua maling motor yang berhasil ditangkap polisi. (foto: Ali Yak'lu)

Probolinggo,- Pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berhasil digagalkan oleh aparat kepolisian. Maling motor yang beraksi di Alun-alun Kota Kraksaan, Sabtu (13/5/2023) sekitar pukul 15.30 WIB tertangkap basah oleh polisi saat melancarkan aksinya.

Kanitreskrim Polsek Kraksaan, Ipda Juwantoro Setwo Wadi mengatakan, ia memang rutin berkeliling melakukan pengamanan di titik-titik rawan curanmor setiap hari.

Kebetulan pada Sabtu (13/5/2023) sore, ia sedang ‘nyanggong’ (berjaga-jaga) di sekitar Alun-alun Kota Kraksaan.

Setiba di alun-alun, ia menyaksikan gelagat mencurigakan dari dua pemuda, sehingga terus diamati. Tak berselang lama, Taufik Hidayat (35) warga Desa Tarokan, Kecamatan Banyuanyar, salah satu pelaku, melancarkan aksinya.

Ia membobol motor Honda Beat bernopol N 6150 OS milik pengunjung alun-alun menggunakan kunci T yang terparkir dekat dengan motor pelaku.

Sedangkan seorang pelaku lainnya, Sunardi (39) terus duduk di atas motornya sambil memantau situasi. Dan pada saat itu juga, Iptu Juwantoro langsung menyergap pelaku.

“Kebetulan saat penyanggongan di Alun-alun Kraksaan, mereka sedang melakukan aksinya, jadi kepergok saya langsung,” katanya.

Ia menambahkan, kedua pelaku memang sudah menjadi incaran polisi sejak lama. Keduanya spesialis curanmor di Alun-alun Kraksaan. Bahkan, keduanya diyakini sudah lebih dari 10 kali melancarkan aksi pencuriannya.

“Jadi mereka memang spesialis pelaku curanmor, khususnya di alun-alun. Bukan hanya sekali atau dua kali, tapi lebih dari 10 kali. Alhamdulillah sekarang bisa terungkap,” katanya.

Sementara itu, Yuna Nisa baru mengetahui motornya menjadi target pencurian setelah kerumunan massa berkumpul di dekat lokasi parkir motornya.

Pada saat itu, ia sedang mengadakan pertemuan dengan sejumlah guru untuk membahas program sekolah.

“Katanya yang dicuri Beat merah, saya sadar bahwa itu motor saya. Pas saya cek, ternyata betul itu motor saya,” ujar guru dari Desa Sebaung, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo itu. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 32 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

2 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika

1 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur

31 Juli 2025 - 19:19 WIB

Longsor Disertai Pohon Tumbang Tutup Total Jalur Lumajang-Malang

31 Juli 2025 - 15:07 WIB

Gudang Nelayan di Mayangan Ludes Terbakar, Sempat Bikin Panik

30 Juli 2025 - 14:00 WIB

Anak-Anak Sumberlangsep Lumajang Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru

29 Juli 2025 - 19:35 WIB

Tanpa Identitas dan Pakaian, Pria Ini Ditemukan Tewas di Pantai Selatan Lumajang

28 Juli 2025 - 20:06 WIB

Warga Pilang Kota Probolinggo Ditemukan Tewas Setelah Berhari-hari Mengurung Diri di Kamar

28 Juli 2025 - 18:40 WIB

Ditinggal Sebentar Buat Nota, Toko Spon dan Rumah Warga Rejoso Ludes Dilalap Api

28 Juli 2025 - 16:28 WIB

Trending di Peristiwa