Menu

Mode Gelap
Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran? Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025

Pemerintahan · 8 Nov 2022 18:58 WIB

Kasihan! Curhat Petani Lumajang Soal Kelangkaan Pupuk Subsidi Bertepuk Sebelah Tangan


					Kasihan! Curhat Petani Lumajang Soal Kelangkaan Pupuk Subsidi Bertepuk Sebelah Tangan Perbesar

Lumajang,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang membuka pusat aduan publik melalui media sosial (medsos). Melalui grup facebook Lapor Lumajang, warga bisa menumpahkan uneg-unegnya.

Di grup facebook (FB) itu, warga dapat meluapkan keluh-kesah secara langsung. Akun medsos itu tidak hanya di pantau oleh Bupati dan Wakil Bupati, melainkan oleh setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lumajang.

Sayangnya, akhir-akhir ini curhatan warga sering bertepuk sebelah tangan. Terbaru, keluhan warga soal kelangkaan pupuk bersubsidi tidak e gubris oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Lumajang.

Netizen bernama Museyyedi Sumberanyar mengaku, hingga hari ini laporannya tentang pupuk bersubsidi di Lumajang tak berbalas. Padahal, laporan itu telah dia sampaikan sebulan lalu, tepatnya tanggal 10 Oktober 2022.

Dalam laporan di Grub Facebook Lapor Lumajang, menurut Museyyedi, ia menceritakan soal kegusarannya karena pupuk subsidi yang dijanjikan pemerintah tak kunjung diterima.

“Padahal, saat ini sudah memasuki musim tanam periode kedua,” kata Museyyedi.

Ia dan sebagian besar petani lainnya, klaim Museyyedi, belum mendapatkan pupuk bersubsidi. Padahal mereka sudah masuk dalam daftar Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok Elektronik (e-RDKK).

“Kami sulit mencari pupuk bersubsidi, di kios harganya melambung tinggi. Meski punya kartu Tani, harganya masih Rp150 ribu, dan yang gak punya kartu Rp 200 ribu,” imbuhnya sembari membuka curhatannya di grup FB Lapor Lumajang, Selasa (8/11/22).

Kondisi ini, dikatakan Museyyedi, amat miris. Pasalnya harga yang dipatok untuk pupuk bersubsidi tidak sebanding dengan hasil panen petani, yang harga jual hasil panennya terus menurun.

“Tolong kami pak, jangan dipersulitkan masalah ini, harga jual petani seperti jagung padi menurun. Kami minta bantuan kepada Dinas Pertanian untuk mengambil langkah yang terbaik demi terciptanya pertanian di kabupaten lumajang ini,” tulisnya di medsos tersebut.

Sementara itu, Kepala DPKP Kabupaten Lumajang Hairil Diani mengungkapkan, jajarannya sudah ia perintahkan untuk ‘memelototi’ grup FB Lapor Lumajang, demi menyerap aspirasi warga.

“Saya sudah suruh anggota saya untuk memantau grup itu,” akunya

Ia melanjutkan, pihaknya segera melakukan pemantauan terhadap setiap laporan yang masuk, untuk menyerap aspirasi warga sebanyak mungkin. “Sebentar lagi saya akan lihat dan akan memberikan jawabannya,” pungkas dia. (*)

 

Penulis : Asmadi
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 52 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya

17 Juni 2025 - 22:43 WIB

Survei The Republic Institute, Tingkat Kepuasan Terhadap Bupati dan Wakil Bupati Jember Capai 82,8 Persen

17 Juni 2025 - 16:48 WIB

Jelang Terima SK PPPK, Guru di Lumajang Meninggal Dunia

17 Juni 2025 - 16:11 WIB

Absensi Siperlu Lumajang Dicurigai, Bupati: Deteksi Mata dan Ekspresi Wajah Harus Dioptimalkan

17 Juni 2025 - 15:08 WIB

Bertemu Wali Kota, FKUB Kota Probolinggo Ajukan Perluasan Lahan TPU bagi Non Muslim

17 Juni 2025 - 14:36 WIB

Selokambang Kritis: Potensi Besar, Pengelolaan Masih Minim

17 Juni 2025 - 14:14 WIB

Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

16 Juni 2025 - 15:37 WIB

Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru

16 Juni 2025 - 14:23 WIB

Kolaborasi Warga – Pemerintah di Candipuro, Perbaiki Tiga Jalan Desa

15 Juni 2025 - 16:44 WIB

Trending di Pemerintahan