Menu

Mode Gelap
Susuri Sungai Gembong, Wali Kota Pasuruan Lakukan Analisis Potensi dan Permasalahan Lingkungan Kunjungan Wisata Meningkat, Pemkab Pasuruan Genjot Target PAD Wisata Abrasi Jebol Gedung Sekolah, Gubernur Khofifah Bangun Bronjong di Kali Kertosono Basuh Kaki Orang Tua, Tradisi Siswa di Kota Probolinggo saat Hadapi Kelulusan Segoro Topeng Kaliwungu, Harmoni Seni dan Pelestarian Alam Tumpak Sewu: Satu Objek Wisata, Dua Tarif Masuk Berbeda

Ekonomi · 19 Mar 2022 17:29 WIB

Ada Taman Kingkong di Kedungcaluk Krejengan, Apa Itu?


					Ada Taman Kingkong di Kedungcaluk Krejengan, Apa Itu? Perbesar

Krejengan,- Kreativitas untuk menopang perekonomian warga ditengah pandemi Covid-19, terus menggeliat di daerah. Kreativitas yang diciptakan pun beragam, mulai ekonomi kreatif, Usaha Micro Kecil dan Menengah (UMKM) hingga taman sekaligus pasar desa.

Seperti yang nampak di Desa Kedungcaluk, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probilinggo. Di desa tersebut, terdapat taman edukasi, yang dirintis sejak Januari 2022 lalu.

Namanya, Taman Edukasi Singkong atau yang familiar disebut Taman Kingkong. Taman ini merupakan bagian dari Program Desa Berdaya, Pemprov Jawa Timur, setelah Desa Kedungcaluk mendapat predikat sebagai desa mandiri.

Di taman yang terletak di Dusun Krajan RT/003 Raw/002 ini, masyarakat tidak hanya disuguhi pemandangan indah nan asri. Warga juga bisa memanfaatkan fasilitas yang disiapkan seperti outlet singkong, kebun singkong, tiga unit gazebo, hingga tempat permainan anak.

Selain itu, ada rutinitas yang digelar setiap pekan. Diantaranya pasar produk olahan singkong, yang diadakan tiap Sabtu dan Minggu, mulai pukul 7.00 hingga 11.00 Wib. Juga ada Dolanan Sore Penuh Imajinasi (Doremi) yang digelar setiap Rabu sore.

“Lumayan lah buat penghasilan tambahan di hari Sabtu dan Minggu,” kata warga Desa Kedungcaluk, Suliha, Sabtu (29/3/22).

Remaja di desa tersebut, Rosalinda menambahkan, pembangunan taman Taman Kingkong merupakan buah kerjasama antara Remaja Masjid (Remas) Baitur Rahman, pemerintah desa serta Bumdes.

“Kalau tidak salah anak anak Remas dan Bumdes yang mengelola desa berdaya ini,” ia menjelaskan.

Harapannya, imbuh Rosalinda, Taman Kingkong dapat memberikan manfaat bagi warga desa. “Khusunya buat pemuda desa agar memberi nilai postif untuk kemakmuran desanya sendiri,” ia memungkasi. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 66 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris

17 Juni 2025 - 22:59 WIB

Perputaran Uang Pemotongan Hewan Kurban di Probolinggo Capai Rp 30 Miliar

14 Juni 2025 - 14:23 WIB

PHRI Lumajang Nilai Kebijakan Mendagri Buka Peluang Besar Pertumbuhan Hotel dan Restoran

8 Juni 2025 - 08:58 WIB

Terjadi Deflasi, Harga Cabai di Jember Turun Drastis

4 Juni 2025 - 01:41 WIB

Gurihnya Keripik Talas Lereng Gunung Semeru Rambah Luar Daerah

29 Mei 2025 - 17:17 WIB

Laris Sebelum Hari H, Sapi Kurban di Pasuruan Hampir Habis

28 Mei 2025 - 17:14 WIB

Disporapar Probolinggo Gelar Pelatihan Digital, Dorong Pegiat Ekonomi Kreatif Kuasai Teknologi

28 Mei 2025 - 16:43 WIB

Jual Sapi Zaman Now: Offline, Online, tetapi Tetap Bikin Dompet Tebal

27 Mei 2025 - 17:16 WIB

Menjelang Idul Adha, Harga Hewan Ternak di Lumajang Merangkak Naik

24 Mei 2025 - 18:34 WIB

Trending di Ekonomi